Tuan Rumah MotoGP: Thailand Siap Telikung Indonesia

Liputan6.com, Jakarta - Indonesia setidaknya harus bergerak cepat untuk memastikan kawasan komplek olahraga Jakabaring Sport City (JSC), sebagai arena pacuan kuda besi MotoGP pada 2018 mendatang. Pasalnya, Thailand direncanakan bakal menggelar pertemuan dengan Dorna Sports di Milan pada 2 Juni 2017.

Pertemuan itu untuk membahas kepastian Sirkuit Buriram sebagai tuan rumah penyelenggaraan MotoGP 2018. Buriram telah menerima lisensi dari FIM di Thailand setelah memiliki pengalaman menyelenggarakan balapan internasional seperti WSBK, Asia Road Racing dan GT Series Asia.

Gubernur Otoritas Olahraga Thailand (SAT) Sakon Wannapong akan bertanggung jawab proses negosiasi tersebut. Dia mengklaim tidak ada sektor swasta yang mengambil alih masalah ini.

"Kami mendapat perhatian bahwa proses penawaran dengan Dorna harus menjadi tanggung jawab pemerintah Thailand. Aturannya jelas bahwa tidak mungkin ada satu kesatuan dari sektor swasta untuk tawaran pemerintah. Setidaknya harus ada dua. Kami telah memberi tahu Buriram tentang ini dan mereka akan mengerti," kata Sakon seperti dikutip dari The National, Kamis (18/5/2017).

Campur tangan pemerintah Thailand berbanding terbalik dengan di Indonesia soal tuan rumah MotoGP. Mungkin hal ini terjadi lantaran pemerintah Indonesia tengah fokus untuk pembangunan venue yang akan diguanakan pada event Asian Games 2018.

Tepat waktu

Tapi bagaimanapun pemerintah setempat harus bisa menyelesaikan proyek pembangunan sirkuit di kawasan kompelek olahraga (JSC) yang memiliki 14 tikungan yang terbagi 9 tikungan ke kiri dan 5 tikungan ke kanan, tepat waktu.

Jika Palembang gagal menyelesaikan proyek pembangunan sirkuit tersebut. Bukan tidak mungkin slot pada kalender 2018 menjadi milik Thailand.

(David Permana)