Liputan6.com, Barcelona Meski menang 4-2 atas Eibar di Camp Nou, Senin (22/5/2017) dinihari WIB, Barcelona gagal mempertahankan gelar juara Liga Spanyol. Blaugrana tetap di peringkat dua klasemen akhir dengan 90 poin, terpaut tiga angka dengan Real Madrid.
Baca Juga
Advertisement
Melawan Eibar, Barcelona tertinggal lebih dulu lewat dua gol Takashi Inui di menit ke-7 dan 61. Pasukan Luis Enrique ini baru bisa memperkecil skor pada menit ke-63 lewat gol bunuh diri Junca. Sepuluh menit kemudian, Luis Suarez menyamakan skor. Barcelona berbalik unggul lewat dua gol tambahan dari Lionel Messi di menit 75 dan 90+2.
"Kami telah pulih dengan cepat setelah beberapa menit yang sulit dan ebenarnya kami belum cukup konsisten untuk memenangkan Liga Spanyol, terutama di pertandingan kandang kami dan pada akhirnya kami telah membayar harganya," kata Enrique seperti dilansir Soccerway.
"Saya pikir tim telah melakukan banyak hal baik sepanjang musim ini, namun sayangnya garis antara kekalahan dan kemenangan sangat marjinal. Saya berharap kami bisa terus meraih gelar juara setelah meraih gelar, tapi sekarang kami memiliki rival yang menginginkan hal yang sama dan telah mencapai level kami."
Atas sukses Real Madrid, pelatih yang akan meninggalkan Barcelona di akhir musim ini mengatakan: Saat Anda memenangkan Liga Spanyol, Anda adalah pemenang yang tepat. Kami tahu di mana kami telah gagal, tapi itu adalah kompetisi terbaik."
Copa del Rey
Harapan Barcelona untuk memenangkan gelar musim ini tinggal melalui Copa del Rey. Messi cs akan menghadapi Deportivo Avales pada laga final di Estadio Vicente Calderon, 28 Mei mendatang.
Melawan Alaves, Enrique mengingatkan pemainnya untuk tidak lengah. Kesulitan saat menghadapi Eibar diharapkan dapat menjadi pejalaran untuk laga kontra Alaves.
"Kita jangan lupa bahwa Eibar telah membuat hal-hal yang sangat rumit," tuturnya. "Jadi Alaves juga bisa melakukannya."
Advertisement