Sukses

NBA All-Star 2019 Digelar di Charlotte

Charlotte gagal menggelar NBA All-Star tahun 2017

Liputan6.com, Charlotte- Kota Charlotte akhirnya jadi menggelar hajatan tahunan NBA All-Star. NBA memastikan Charlotte akan mendapat kepercayaan menjadi tuan rumah ajang perang bintang itu pada tahun 2019.

Kota Charlotte seharusnya menggelar NBA All-Star 2017. Namun NBA kemudian memilih memindahkan ke New Orleans karena adanya undang-undang kontroversial di North Carolina yang membatasi hak-hak kaum LGBT. 

Undang-undang kontroversial HB2 ini sudah dicabut pada Maret lalu oleh badan legislatif North Carolina dan Gubernur Roy Cooper. Dengan sudah dicabutnya undang-undang tersebut, NBA bersedia menggelar All-Star di Charlotte tahun 2019.

"Kami telah memutuskan untuk menghadiahkan NBA All-Star 2019 kepada Charlotte berdasarkan hubungan yang dalam ini dan keyakinan bahwa kami dapat menghormati nilai kesetaraan dan inklusi dan kami antusias untuk membawa All-Star game kembali ke Charlotte untuk pertama kali dalam 28 tahun," ujar Commissioner NBA Adam Silver.

Terakhir kali kota Charlotte menjadi tuan rumah tahun 1991. Ketika itu Michael Jordan menjadi pencetak angka terbanyak. Kini Jordan merupakan pemilik klub Charlotte Hornets. NBA All-Star 2019 akan digelar di markas Hornets, Spectrum Center pada 17 Februari 2019.

"Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada Commissioner Adam Silver atas kepemimpinannya selama proses ini dan atas keputusan untuk membawa [NBA](http://www.liputan6.com/tag/nba "") All-Star kembali ke Buzz City. All-Star Weekend adalah acara internasional yang akan memberikan dampak ekonomi yang luar biasa bagi masyarakat kami juga menampilkan kota kami , Franchise kami dan basis fans Hornets yang penuh gairah kepada orang-orang di seluruh dunia," kata Jordan.

 

Â