Playmaker Jepang Akhiri Kariernya di AC Milan sebagai Kapten

Liputan6.com, Milan - Playmaker Jepang, Keisuke Honda melakoni laga terakhirnya bersama AC Milan, pada laga penutup Serie A Italia musim 2016/2017 melawan Cagliari, di Stadion Sant'Elia, Minggu (29/52017).

Pada laga tersebut, Honda diturunkan selama 90 menit penuh. Ia ditempatkan di posisi penyerang sayap kiri, mendampingi Carlos Bacca dan Suso.

Sayangnya, Honda gagal mengakhiri masanya di Milan dengan manis. I Rossoneri takluk 1-2 pada laga tersebut. Gol pembuka Cagliari dicetak Joao Pedro pada menit 17. AC Milan sempat membalas lewat penalti Gianluca Lapadula di menit 72, sebelum bek Cagliari Fabio Pisacane mencetak gol penentu kemenangan di menit 93.

"Waktu mengalir dengan begitu cepat dan itu terasa agak aneh," ucap Honda kepada Mediaset Premium dan Milan TV.

Honda bergabung dengan AC Milan pada Januari 2014 dengan status bebas transfer. Kontraknya akan segera berakhir pada 30 Juni mendatang. Total, mantan pemain CSKA Moscow itu tampil di 92 pertandingan, dan membukukan 11 gol dan 14 assist. Sebagai bentuk penghormatan, ban kapten pun dipercayakan kepada Honda pada laga tersebut.

"Saya menghargai sikap pelatih yang memberi saya ban kapten. Saya melewati masa-masa yang luar biasa, tetapi yang terpenting adalah Milan kembali ke Eropa musim depan dan saya akan menyaksikan Milan bertanding lewat TV," ujarnya.

Terhitung 1 Juli mendatang, Honda akan berstatus bebas transfer. Di saat itu, usianya akan genap 31 tahun. Sejauh ini, belum ada klub yang berminat merekrut Honda.

"Saya tidak tahu apa yang akan saya lakukan sekarang, karena saya juga belum membuat keputusan soal musim depan. Saya sungguh terkejut waktu berlalu begitu cepat. Tak terasa sudah 3,5 tahun berlalu.  Saya bangga mengenakan jersey ini dan saya ucapkan terima kasih pada para fans dan rekan selama ini. Saya sangat senang," imbuh Honda.

(Abul Muamar)