Liputan6.com, London- Penjaga gawang Arsenal Petr Cech terpilih sebagai Pemain Terbaik Ceko 2016/2017. Meski Arsenal terpuruk, Cech tak terbendung untuk merebut penghargaan ini untuk kali ke-11.
Cech mengalahkan pemain Hoffenheim Paavel Kaderabech dan penyerang muda Sampdoria Patrik Schick. Cech hanya dua kali gagal merebut gelar Pemain Terbaik Ceko sejak pertama kali mendapatkannya di musim 2004/2005.Â
Baca Juga
Advertisement
"Begitu bangga untuk memenangi trofi indah ini untuk yang ke-11 kali. Ini bola emas untuk pesepakbola terbaik tahun ini di Republik Ceko," ujar Cech lewat Twitter.
Di musim 2016/2017, penampilan Cech sebenarnya tidak terlalu mengesankan. Dia tak mampu membawa Arsenal lolos ke Liga Champions. Meriam London cuma finis di urutan lima Liga Inggris dan akan bermain di Liga Europa saja musim depan.
Finis di urutan lima menjadi prestasi terburuk Arsenal sejak ditangani oleh Arsene Wenger. Selama Wenger berkuasa, Arsenal selalu lolos ke Liga Champions.
Cech hanya bisa meraih trofi Piala FA setelah Arsenal mengalahkan Chelsea 2-1 pekan lalu. Namun di Piala FA, Cech jarang dimainkan. David Ospina yang jadi langganan starter.