Liputan6.com, Barcelona - Lionel Messi sudah memenangi empat gelar Liga Champions untuk Barcelona. Dia sudah mencetak dua gol di partai final Liga Champions. Kedua golnya itu tercipta ke gawang Manchester United (MU) pada musim yang berbeda.
Messi pun mengakui, golnya ke gawang MU yang dikawal Edwin van der Sar pada musim 2008/09 menjadi yang sangat berharga. Laga yang berlangsung di Olimpico Stadium, 27 Mei 2009 itu dimenangi Barcelona dengan skor 2-0.
Advertisement
Baca Juga
Bintang Timnas Argentina itu mencetak gol pada menit ke-70. Dia berhasil menyundul bola usai menyambut umpan lambung Xavi Hernandez. Messi sendiri mengaku tidak menyangka bisa mencetak gol dengan kepalanya karena berhadapan dengan Rio Ferdinand.
"Sulit membayangkannya, saya bisa mencetak gol dengan kepala saat ada Ferdinand berada di dekat saya. Namun, saya tidak mendapat penjagaan yang ketat," kata Messi, dikutip dari FourFourTwo.
"Bola masuk ke tengah kotak penalti dan saya berada di sana untuk menghadapinya. Pada saat bola berada di udara, saya membayangkan bisa mencetak gol dan saya bersyukur bisa melakukan itu," ujar pemain 29 tahun tersebut.
Pria berpostur 170 cm itu mengatakan, gol ke gawang MU dengan cara sundulan menjadi momen terbaiknya di Liga Champions. "Itu merupakan gol penting bagi saya," ujar Messi.
"Gol ke gawang MU itu menjadi salah satu gol yang paling saya suka. Sebab, pada final 2006, saya absen karena cedera. Kami juga mendapat musim yang spektakuler karena mendapat semua gelar," katanya mengakhiri.