Liputan6.com, Jakarta Persib Bandung kembali menelan kekalahan dalam laga pekan kesembilan Liga 1. Kali ini Persib ditaklukkan Bhayangkara FC 2-0 dalam laga di Stadion Patriot, Bekasi, Minggu 4 Juni 2017.
Sebelumnya, Persib juga harus mengakui keunggulan lawannya saat melawat ke Bali. Mereka kalah tipis dari Bali United. Hasil ini membuat Persib kian terpuruk akibat empat laga tanpa kemenangan dan dua kekalahan terakhir.
Baca Juga
Pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman mengakui timnya bermain jelek saat melawan Bhayangkara FC. "Kami akui main jelek, kami kalah dan selamat untuk Bhayangkara FC," kata Djadjang, seperti dilansir situs resmi klub.
Terkait dengan itu, Djadjang pun menyampaikan kesiapannya untuk dievaluasi oleh manajemen PT. Persib Bandung Bermartabat.
"Pasti ada yang salah dan akan dievaluasi. Saya juga siap dievaluasi manajemen," tegasnya.
Advertisement
Tekanan
Kekalahan Persib dari Bhayangkara membuat bobotoh langsung memberikan kritikan tajam. Sebelumnya, hal serupa juga dilakukan suporter saat mengetahui hasil buruk pada tiga laga terakhir, terutama saat mengalami kekalahan dari Bali United.
Namun, manajer Persib, Umuh Muchtar meminta bobotoh untuk tetap memberikan dukungan positif kepada skuat Maung Bandung tanpa mencela. Meskipun, kata Umuh, prestasi juara ISL 2014 sedang merosot pada kompetisi Liga 1.
Umuh menjelaskan, bila tekanan terus datang bisa membuat mental para pemain semakin menurun dan berimbas pada permainan di atas lapangan.
Advertisement