Liputan6.com, Palembang - Sempat diberitakan mengalami cedera parah di bagian bahu, Bobby Satria disebut siap merumput kembali saat Sriwijaya FC menghadapi Persija Jakarta, Jumat (16/6/2017) di Stadion Patriot Bekasi. Palang pintu berpengalaman milik Laskar Wong Kito ini mengalami cedera saat laga kontra Mitra Kukar, pekan lalu dan harus ditarik keluar di pertengahan babak pertama.
Berdasarkan pemeriksan yang dilakukan, pemain asal Padang ini tidak mengalami cedera parah dan diperkirakan tetap akan bisa tampil saat Sriwijaya FC melakoni laga away di pekan 11 kompetisi Liga 1 Indonesia. Dokter tim Ibadurrahman menyebut Bobby Satria langsung dirontgen di RS Bari Palembang usai pertandingan melawan Mitra Kukar lalu.
Advertisement
Baca Juga
Hasilnya, cedera tersebut tidak terlalu parah. "Hanya cedera ringan biasa, namun memang ditemukan adanya 1 baut dari 5 baut yang ada di bahunya yang sedikit keluar," ungkapnya saat dihubungi Minggu (11/6) siang.
Dokter Ibadurrahman menambahkan,"Berdasarkan penjelasan Bobby, memang pada tahun 2007 saat masih bermain untuk Persita Tangerang pernah melakukan operasi dan dipasang pen."
Menurut Ibadurrahman, 1 baut yang keluar tersebut memang cukup menganggu, namun tidak terlalu berbahaya. “Seharusnya karena sudah 10 tahun mesti dicabut, tetapi memang sudah kita bicarakan dengan tim pelatih bahwa hal ini tidak menganggu persiapan Bobby Satria,” jelasnya.
Namun usai laga Sriwijaya FC melawan Persija, dia sudah menjadwalkan pencabutan 1 baut tersebut di RS Bari Palembang. “Setelah melawan Persija, keesokan harinya yakni Sabtu (17/6) kita sudah jadwalkan tindakan agar hal ini tidak terulang lagi kedepannya. Dari tim dokter sendiri sudah merekomendasikan Bobby tetap bisa bermain,” pungkasnya.
Sangat Dibutuhkan
Kehadiran Bobby Satria sendiri memang sangat diperlukan skuad Sriwijaya FC. Pasalnya, pilihan pemain di lini belakang tim asuhan Osvaldo Lessa ini tidak terlalu banyak.
Apalagi setelah laga melawan Mitra Kukar kemarin. Satu pemain, Marco Meraudje harus menjalani hukuman akumulasi kartu kuning.
Sementara Yanto Basna pulang ke Papua terlebih dulu untuk menghadiri pemakaman orang tuanya. Praktis di lini belakang, hanya menyisakan Firdaus Ramadhan di sektor bek tengah.
Advertisement