Sukses

MotoGP: Lorenzo Ingin Keluar dari Zona Nyaman

Jorge Lorenzo memberikan pernyataan bahwa kepindahannya ke tim Ducati MotoGP tidak didasari karena uang.

Liputan6.com, Assen - Jorge Lorenzo memberikan pernyataan bahwa kepindahannya ke tim Ducati tidak didasari karena uang. Diakuinya, ini murni lantaran ia ingin mencari tantangan baru bersama pabrikan MotoGP asal Italia.

Popularitas Lorenzo pasca pindah ke Ducati memang terus mendapatkan perhatian khusus dari media di dunia. Betapa tidak, Ducati telah menggelontorkan dana besar untuk mendatangkan juara dunia tiga kali MotoGP tersebut. Namun hingga saat ini X-Fuera belum juga menunjukkan kemampuannya dalam menunggangi kuda besi Desmosedici GP17.

Hal ini tentu sangat kontras jika dibandingkan dengan Andrea Dovizioso. Teman duetnya itu sejauh ini sudah mengumpulkan dua kemenangan di Mugello dan Catalunya dalam dua seri secara beruntun.

Sehingga tak aneh jika media kembali menyoroti kiprah Lorenzo di lintasan balap kuda besi. Tapi pembalap asal Spanyol itu kembali meluruskan spekulasi tentang kepindahannya di Ducati bahwa itu bukan lantaran gaji yang ditawarkan tim yang bermarkas di Borgo Panigale, Bologna, Italia.

"Saya tidak senang dengan situasi ini tapi saya tahu saya tidak datang ke Ducati untuk menjadi nyaman. Saya di sini untuk bekerja, menjadi pembalap yang lengkap dan keluar dari zona nyaman. Ada Aspek yang membuat saya berhenti berkembang karena saya selalu mengendarai motor, bekerja, dan menggunakan data yang sama," tutur Lorenzo seperti dikutip dari Sport, Selasa (20/6/2017).

"Intinya, saya tidak datang ke Ducati karena uang. Gaji tidak jauh berbeda dari apa yang saya dapatkan sebelumnya, tapi saya ingin melakukan sesuatu yang berbeda," tambah Lorenzo.

Di sisi lain, Lorenzo secara tegas masih belum mengakui kehebatan Andrea Dovizioso. Setelah rekan setimnya di Ducati sukses mencetak dua kemenangan beruntun di Mugello dan Catalunya.

"Tidak mengharapkan melihat Dovi menang di MotoGP Mugello atau Petrucci di podium. Saya tahu Ducati masih berada di jalur yang baik dengan motor pemenang. Tapi saya masih merasa terkejut bahwa hasil Andrea di Catalunya. Yang jelas, apapun masih bisa terjadi di tahun ini," jelas Lorenzo.