Liputan6.com, London - Matteo Darmian menjadi salah satu jebolan Serie A yang menuai sukses di Liga Inggris. Baru dua musim bersama Manchester United (MU), Darmian sudah meraih tiga gelar: Piala FA, Piala Liga Inggris, dan Liga Europa.
Dua musim di Old Trafford Stadium, kandang MU, mantan peman Torino ini sudah menjalani 68 pertandingan di semua kompetisi. Tercatat, Darmian melakukan 46 pertandingan di Liga Inggris.
Baca Juga
Pada Liga Inggris musim lalu, dia melakukan 18 pertandingan, 12 di antaranya bermain penuh bersama MU. Bek berusia 27 tahun itu melakukan 75 clearances, 39 intersep, dan dua blok untuk membantu pertahanan Setan Merah.
Meski bermain sebagai bek sayap, Darmian sering memenangkan duel udara. Dengan postur 182 cm, dia memenangkan 24 dari 37 duel udara dengan lawan.
Seperti dikutip dari Four Four Two, ada lima pemain Serie A yang pantas bermain di Liga Inggris musim depan, mengikuti jejak Darmian yang bergabung dengan MU pada 2015. Siapa saja? Simak di halaman selanjutnya.
Advertisement
Simak video menarik berikut ini:
Jorginho
Pemain kelahiran Imbituba, Brasil, Jorginho punya peran besar untuk Napoli di pentas Serie A 2016/17. Dia merupakan gelandang bertahan yang bertugas menghentikan pergerakan lawan.
Bermain sebagai 27 kali di Serie A musim lalu, Jorginho melakukan 52 intersep, 17 clearances, dan lima blok untuk mematikan permainan lawan. Dia juga berhasil mencuri bola dari kaki lawan sebanyak 11 kali dari 14 kesempatan.
Selain itu, gelandang bertahan berusia 25 tahun ini juga merupakan kreator serangan Napoli. Dia mampu menciptakan 38 peluang, tiga di antaranya berhasil menjadi gol.
Dengan statistik tersebut, dia dinilai pantas bermain di Liga Inggris. Nama Jorginho pun masuk dalam daftar pemain incaran Arsenal.
Advertisement
Samir
Masih berusia 22 tahun, Samir Caetano de Souza Santos sudah menjadi palang pintu yang tangguh di pentas Serie A. Dia memperkuat Udinese.
Bek asal Brasil tersebut mencatatkan 21 penampilan di Serie A 2016/17, 17 di antaranya tidak diganti pemain lain. Samir tangguh dalam duel udara.
Pria berpostur 189 cm itu memenangkan 34 dari duel udara melawan lawan dengan tingkat keberhasilan 67 persen. Samir juga melakukan 104 clearances, 42 intersep, dan lima blok untuk membantu pertahanan Udinese.
Ketika membantu serangan, Samir juga bisa menjadi seorang kreator. Mantan bek Flamenggo itu menciptakan 12 peluang di kotak penalti lawan, dua di antaranya menjadi gol untuk Udinese.
Luis Muriel
Striker asal Kolombia, Luis Muriel juga dinilai pantas merasakan atmosfer Liga Inggris musim depan. Bersama Sampdoria, striker berusia 26 tahun itu mampu mencetak 11 gol dari 31 penampilan di Serie A.
Muriel sangat dominan dengan kaki kanannya. Terbukti, sembilan gol yang diciptakannya tercipta berkat sepakan kaki kanan.
Selain itu, Muriel juga merupakan salah satu kreator serangan Sampdoria. Dia menciptakan 44 peluang di kotak penalti lawan, lima di antaranya berbuah menjadi gol.
Muriel kabarnya masuk dalam daftar incaran pemain Manchester United (MU). Dia bakal diburu bila MU gagal mendapatkan striker Torino, Andrea Belotti.
Advertisement
Antonio Barreca
Torino ternyata punya pemain muda hebat selain Andrea Belotti. Mereka punya bek muda yang sangat tangguh, yakni Antonio Barreca.
Usia Barreca masih 22 tahun, tapi dia sudah mendapat 28 kesempatan bermain di Serie A, 25 di antaranya bermain penuh selama 90 menit. Dia melakukan 95 clearances, 43 intersep, dan 14 blok untuk membantu pertahanan Torino.
Barreca juga terkenal sebagai salah satu pemain keras. Dia melakukan 73 tekel keras, 32 di antaranya berhasil menghentikan pergerakan lawan.
Milan Badelj
Pemain Timnas Kroasia, Milan Badelj dinilai mempunyai gaya permainan yang mirip dengan bintang Real Madrid, Luka Modric. Bersama Fiorentina, Badelj menjelma sebagai gelandang bertahan terbaik di Serie A 2016/17.
Gelandang berusia 28 tahun itu melakukan 63 clearances, 70 intersep, dan enam blok untuk mengamankan pertahanan Fiorentina. Badelj juga berhasil mencuri bola dari kaki lawan sebanyak 27 kali dari 34 kesempatan.
Dengan postur 186 cm, dia sering memenangkan duel udara di lini tengah. Tercatat, dia memenangkan 28 dari 54 duel udara dengan tingkat keberhasilan sebesar 52 persen.
Ketangguhan dan kecerdikannya dalam membaca permainan lawan membuat Tottenham Hotspur menjadikan Badelj sebagai pemain bidikan di bursa transfer musim panas ini.
Advertisement