Liputan6.com, Turin - Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, menyebut cedera Marko Pjaca sebagai salah satu alasan Juventus tidak berdaya saat menghadapi Real Madrid pada final Liga Champions 2016/2017.
Juventus dihajar Real Madrid 1-4 di Millennium Stadium, Cardiff, Wales, 3 Juni lalu.
Advertisement
Baca Juga
"Kami memiliki ide untuk unggul lebih dulu pada babak pertama, atau setidaknya memimpin setelah satu jam. Ketika kami mengalahkan Real Madrid dua tahun lalu, situasinya sangat berbeda. Kami memiliki lebih banyak opsi untuk mengubah pertandingan pada babak kedua," tutur Allegri dikutip Football Italia.
"Saya tidak menyangka Pjaca bisa mengalami cedera. Dia sedang berkembang dan bisa membuat perbedaan dalam pertandingan pada fase gugur kompetisi Eropa. Absennya Pjaca, membuat saya harus memforsir empat pemain di lini depan. Pada akhirnya beberapa dari mereka harus membayar karena situasi tersebut," ujar Allegri.
Juventus resmi mengamankan servis Pjaca per 21 Juli 2016. Namun, penampilan eks penyerang sayap Dinamo Zagreb itu terganggu cedera.
Saat ini, Pjaca sedang berjuang menyembuhkan cedera ligamen yang dideritanya sejak 30 Maret 2017. Masalah itu membuat sang pemain harus absen membela Juventus selama enam bulan. (Penulis asli Muhammad Ivan Rida/diedit Aditya Wicaksono/Bola.com)