Sukses

MotoGP Jerman: Dovizioso Diprediksi Bakal Tergusur

Ada tiga pembalap yang berpeluang mengambil posisi Dovizioso di klasemen MotoGP 2017.

Liputan6.com, Hohenstein-Ernstthal Tak seperti musim lalu, persaingan di MotoGP 2017 jauh lebih sengit. Pasalnya, tak semua pembalap mampu menjaga konsistensinya hingga mendominasi di setiap balapan. Perubahan posisi di klasemen pun bakal terus terjadi.

Menyusul hasil pada balapan MotoGP Belanda 2017 di Sirkuit Assen, peta persaingan di klasemen pun ikut berubah. Valentino Rossi, pembalap Movistar Yamaha, yang awalnya tertinggal cukup jauh kini ikut memanaskan persaingan.

Begitu juga dengan pembalap Ducati, Andrea Dovizioso yang secara mengejutkan mengambil alih puncak klasemen dari tangan rekan setim Rossi, Maverick Vinales. Hasil itu tak lepas dari kesialan Vinales yang terjatuh hingga gagal finis pada MotoGP Belanda.

Bahkan, pembalap Repsol Honda, Marc Marquez yang menempati posisi keempat pun punya kans besar untuk merebut puncak klasemen pada MotoGP Jerman 2017 di Sirkuit Sachsenring, Minggu (2/7/2017). Maklum, jarak Marquez dengan Dovizioso hanya terpisah 11 poin.

"Saya pikir akan sulit baginya (Dovizioso) mengingat Maverick sedang marah. Setelah jatuh di Assen, ia ingin menang atau setidaknya naik podium di Sachsenring. Rossi sangat fit dan Marquez sangat kuat. Kemungkinan beberapa dari mereka akan menggusur Dovizioso," ujar Alex Criville, juara dunia kelas 125cc dan 500cc, dilansir Tuttomotoriweb.

Saat ini, pembalap yang memiliki modal besar merebut podium juara MotoGP Jerman adalah Rossi dan Marquez. The Doctor sedang dalam motivasi tinggi pasca memenangkan MotoGP Belanda. Terlebih, sukses itu mengakhiri paceklik kemenangannya sejak MotoGP Catalunya 2016.

Saksikan video menarik berikut ini:

2 dari 2 halaman

Prediksi Criville

Di sisi lain, MotoGP Jerman sangat bersahabat dengan pembalap Honda. Tujuh musim terakhir pembalap Honda selalu sukses mengamankan podium juara. Adalah Marquez yang menguasai balapan MotoGP Jerman empat musim terakhir dan Dani Pedrosa di tiga musim sebelumnya.

Sukses Marc Marquez, pembalap Repsol Honda, saat menjuarai MotoGP Jerman 2016 di Sirkuit Sachsenring. (AFP)

Sebelumnya, Criville juga sudah memprediksi bahwa peluang dalam perebutan takhta juara dunia masih sangat terbuka. Empat pembalap teratas memiliki modal bagus untuk terus menciptakan persaingan sengit.

"Persaingan menuju juara dunia MotoGP terbuka lebar. Jarak dari Dovizioso dan posisi keempat Marc Marquez hanya 11 poin. Apa pun bisa terjadi karena semua pembalap bersaing. Dovizioso kuat. Rossi juga telah terbukti memiliki motor terbaik dari segi pengaturan," kata Criville.