Liputan6.com, Surabaya - Keinginan Persebaya memakai Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya cukup besar, karena memang GBT satu-satunya Stadion yang layak dipakai pertandingan di Kota Pahlawan ini.
Sayangnya saat ini, GBT dalam masa renovasi seusai pelaksanaan Anniversary 90 Persebaya. Banyak kerusakan yang terjadi di dalam Stadion yang berada di daerah Benowo Surabaya ini.
Baca Juga
Advertisement
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Surabaya, Afghani Wardana menjelaskan, bahwa renovasi Stadion ini bisa memakan waktu yang cukup lama.
"Saat ini kami mendatangkan ahli-ahli di bidangnya. Saat ini kami masih berkosentrasi di lapangan rumput, karena banyak sekali rumput yang mati dan rusak," ujar Afghani, Sabtu (1/7/2017) pagi.
Saat ditanya hal apa yang jadi penyebab kerusakan lapangan, khususnya rumput, Afghani sedikit segan dengan apa yang akan diucapkan. Dia tak mau secara langsung menyebut bonekmania, pendukung Persebaya sebagai biang kerusakan.
"Pertama memang sudah saatnya perawatan. Yang kedua, faktor kerusakan juga dikarenakan turunnya suporter ke lapangan saat Anniversary Persebaya pada bulan Ramadan kemarin," ujarnya.
Saksikan video menarik di bawah ini:
Injak Lapangan Rumput
Menurut pantauan Liputan6.com saat Anniversary 90 Persebaya, memang cukup banyak suporter Persebaya yang turun dan masuk ke dalam lapangan rumput.
Meski lapangan saat ini sudah ditambal sulam oleh tim ahli dari Dispora Surabaya, Afghani belum memastikan GBT bisa dipakai dalam waktu dekat. Persebaya pun dikabarkan harus mengungsi ke stadion Gelora Delta, Sidoarjo.
"Laporan dari tim ahli nanti akan keluar pada hari Senin (3/7/2017) besok. Pasti kabar akan kami berikan lebih lanjut," pungkasnya. (Dimas Angga P)
Advertisement