Liputan6.com, Jerman-- Jonas Folger, pembalap tim Tech3 Yamaha, tampil memukau di MotoGP Jerman, Minggu (2/7/2017). Andai dia tidak melakukan kesalahan, Folger bisa saja juara di Sachsenring.Â
Folger menjadi pesaing Marc Marquez pada MotoGP Jerman 2017. Pembalap berusia 23 tahun tersebut mampu menguntit Baby Allien tersebut hingga lap terakhir. Sayang, kesalahan yang dilakukannya pada lap ke-11 membuat Folger merelakan podium juara.Â
Advertisement
Baca Juga
"Saya benar tidak tahu harus berkata apa lagi," kata Folger dilansir Autosport. "Saya sangat kuat dan saya bisa mengikuti Marc (Marquez) dengan baik," ujar Folger.
Marquez yang dikenal sangat tangguh di Sachsenring memang tidak menyia-nyiakan pole position yang diraihnya. Dia langsung memacu kuda besinya dan memimpin di depan. Namun Folger memberikan perlawanan yang sangat sengit. Bahkan pada lap keenam, Folger berhasil mengambil alih posisi tersebut dari kendali Marquez.Â
Sayang, pada lap ke-11, Folger melakukan kesalahan. Dia terlalu melebar saat menikung. Kesempatan ini pun digunakan Marquez untuk kembali memimpin.
Folger belum menyerah. Dia terus menguntit Marquez dan menunggu pembalap asal Spanyol itu melakukan kesalahan. Namun harapan pembalap tuan rumah pupus, karena pada lap ke-28 motor yang ditunggangi Folger mengalami masalah.
Pada balapan seri kedelapan ini, Marquez memulai balapan dari posisi terdepan. Pembalap yang dikenal dengan julukan Baby Alien tersebut tak bisa lama-lama memimpin balapan, lantaran Jonas Folger mengambil alih posisi pertama di lap keenam.
Marquez terus menempel Folger hingga lap 11 saat pembalap tuan rumah melakukan kesalahan (melebar) saat akan menaklukkan tikungan. Juara dunia MotoGP musim lalu itu pun sukses merebut posisi terdepan dan menyelesaikan balapan di podium pertama.
"Saat saya berada di belakang (Marquez ) berusaha menghemat ban, tiba-tiba saya melakukan kesalahan di tikungan 1. Saya tertinggal lebih jauh dari Marquez dan berusaha mengejar dan membakar ban," kata pembalap kelahiran Jerman itu.  Â
 "Saya benar-benar tidak tahu harus berkata apa lagi," kata Folger dilansir Autosport. "Saya sangat kuat dan saya bisa mengikuti Marc (Marquez) dengan baik," kata Folger.Â
Meski tertinggal di belakang Marquez, Folger sebenarnya sempat optimistis mampu menyalip di lap-lap akhir. Namun niat itu batal karena ban motornya telah habis.Â
"Saya memang tidak punya waktu lap seperti yang dimilikinya dalam 2 lap terakhir, tapi saya benar-benar berpikir mampu mengalahkannya hari ini," beber Folger.
"Saya punya ritme yang baik, tapi ban saya menyerah pada dua lap terakhir."Â
Saksikan video menarik lainnya:
Marquez Waspada
Marquez akhirnya memenangkan pertarungan. Tapi dia mengaku sempat mewaspadai penampilan Folger. Apalagi saat mengetahui Folger berhasil menyalipnya pada lap ke-6.
"Itu benar-benar balapan yang cepat, ritme-nya sangat luar biasa," kata Marquez. "Saya balapan sangat baik di awal lomba, sampai saat lihat Jonas (Folger) melewati saya," beber The Baby Allien--julukan Marc Marquez.
Marquez berusaha tenang dan menunggu saat yang tepat untuk melewati Folger. Di benaknya, Folger melaju kencang karena kondisi bannya masih baru. "Mungkin dia (Jonas Folger) akan menurunkan kecepatannya, tapi ternyata tidak," kata Marquez.Â
Tidak ingin kehilangan podium juara, Marquez terus menekan Folger. Dia akhirnya berhasil melewatinya di lap 11 saat Folgee melakukan kesalahan. Meski demikian, Marquez mengaku belum bisa bernapas lega karena Folger terus menguntit di belakang.
"Saya terus menekan-menekan hingga menyelesaikan hingga 1 menit 21 detik sepanjang lomba, tapi dia terus mengikuti--saya pikir dia akan berusaha melakukannya pada lap terakhir," kata Marquez.
"Lalu kemudian saat lima lap tersisa, saya mulai meningkatkan ritme. Saya meningkatkan catatan waktu lap saya, dan itu cukup untuk menciptakan sedikit jarak (dari Folger)," ujar Marquez.
Marquez akhirnya finis di urutan pertama, sedangkan Folger berada di urutan kedua. Ini merupakan podium perdana Folger dari balapan MotoGP kesembilan yang diikutinya.Â
Hasil positif ini menempatkan Marquez bertengger di puncak klasemen MotoGP dengan raihan 129 poin. Pembalap Honda itu unggul lima angka dari Maverick Vinales.
Â
Advertisement