Sukses

Ada Peran Mulyo Handoyo Atas Sukses India di Indonesia Open 2017

Mulyo Handoyo menilai gaya permainan tunggal putra India, Kidambi Srikanth, mirip dengan Taufik Hidayat.

Liputan6.com, Jakarta - Kidambi Srikanth menjadi kampiun pada ajang Indonesia Open 2017 yang berlangsung di Plenary Hall Jakarta Convention Center, Juni lalu. Sepekan kemudian, tunggal putra India itu kemudian melanjutkan suksesnya di Australia Open Super Series 2017.

Keberhasilan Kidambi di Indonesia Open 2017 dan Australia Open tak lepas dari tangan dingin Mulyo Handoyo. Pria 57 tahun itu sudah tidak asing bagi penggemar bulu tangkis Indonesia.

Mulyo merupakan mantan pelatih yang membimbing Taufik Hidayat dalam meraih berbagai prestasi, seperti medali emas Olimpiade 2004, Kejuaraan Dunia 2005, dan Kejuaraan Asia 2006.

Mulyo direkrut oleh Asosiasi Bulu Tangkis India (BAI) pada awal 2017 atas rekomendasi Pullela Gopichand. Ia terikat kontrak berdurasi tiga tahun.

Tunggal putra India Kidambi Srikant juara Indonesia Open Superseries Premier 2017

Di sebuah kesempatan, Mulyo pernah mengatakan Kidambi Srikanth merupakan pemain India yang memiliki gaya permainan paling mirip dengan Taufik Hidayat. "Di India, pemain yang paling mirip dengan Taufik adalah Srikanth. Ia pemain serba bisa dan itu mirip dengan Taufik," kata Mulyo kepada Badminton Planet pada Maret lalu, seperti dinukil dari Djarum Badminton.

"Srikanth memiliki kemampuan untuk mengalahkan siapapun, bahkan yang berada level di atasnya. Tetapi, dia harus bekerja lebih keras dan lebih fokus untuk mengembangkan mental juara," lanjut pria kelahiran Pati, 8 Maret 1960 tersebut.

Saksikan video menarik berikut ini:

2 dari 2 halaman

Bersyukur

Polesan emas Mulyo Handoyo sangat disyukuri Kidambi. "Gelar Australia Open saya untuk semua yang mendukung, termasuk pelatih Mulyo, Gopi (kepala pelatih nasional), sesama pemain, dana staf di Gopi Academy. Kontribusi (Mulyo) dalam permainan saya luar biasa, ia mendapat tempat spesial di hati saya," ujarnya.

Selain Kidambi, Mulyo juga membawa HS Prannoy mencapai semifinal di Indonesia Open 2017 lalu. Prannoy pun memuji gaya latihan yang diterapkan Mulyo.

"Sekarang latihannya lebih panjang dan di awal sangat melelahkan. Namun, kini kami menikmati sesi ini dan membantu kami di turnamen-turnamen besar," tutur Prannoy kepada Sport Star Live

"Ia adalah pelatih berpengalaman yang pernah menangani Taufik Hidayat dan tahu apa yang harus dilakukan untuk melawan pemain lebih hebat di turnamen besar."