Liputan6.com, Jakarta - Manajemen Borneo FC membenarkan kabar laporan kepolisian yang menyangkut Diego Michiels, Rabu (12/7/2017). Diego dilaporkan dalam kasus penganiayaan di Polsek Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
Sekretaris tim Borneo FC Ridhotya Warman mengungkapkan pihaknya sudah mendengar kabar pemanggilan kepolisian untuk pemain 26 tahun tersebut. Namun, dia menegaskan tak akan mencampuri urusan pribadi Diego.
Baca Juga
"Ya saya sudah dengar. Tapi saat ini kan statusnya masih sebagai saksi. Tidak ada orang klub yang ke Jakarta karena ini kan persoalan pribadi," ucap Ridho kepada Liputan6.com sore tadi.
Advertisement
Ridho menambahkan, bek sayap Borneo FC ini sudah meminta izin untuk ke Jakarta setelah tampil dalam partai Derby Mahakam melawan Mitra Kukar, Selasa (11/7/2017). Dia akan menetap di ibu kota sampai pertandingan melawan Persija Jakarta pekan depan.
"Dia sudah minta izin ke Jakarta hari ini karena kemarin kan masih main. Besok ada latihan tim di Samarinda tapi dia akan langsung ke Bekasi ikut uji lapangan," ucap Ridho.
Bukan pertama kalinya Diego Michiels berurusan dengan polisi. Tercatat sudah tiga kali mantan pacar pesinetron Nikita Willy tersebut dilaporkan melakukan kekerasan.
Pada November 2012, dia ditahan di Mapolsek Tanah Abang, Jakarta Pusat karena berkelahi di Senayan. Sekitar dua tahun kemudian, pemain naturalisasi dari Belanda ini dilaporkan petugas keamanan kompleks perumahan karena menendang dan melemparnya dengan garpu.
Tahun lalu, tepatnya pada November 2016, Diego ditahan di Mapolres Samarinda karena menanduk pelipis manager sebuah tempat hiburan. Padahal dia baru saja diberhentikan sementara oleh klub lantaran melakukan tindakan tidak sportif kepada penyerang Semen Padang, Marcel Sacramento, di Indonesian Soccer Championship.
Saksikan video menarik berikut ini.