Sukses

Kenangan RD soal Sengitnya Laga Persib Vs Persija

Nama Rahmad Darmawan (RD) identik dengan Persija Jakarta.

Liputan6.com, Jakarta - Nama Rahmad Darmawan (RD) identik dengan Persija Jakarta. Maklum, RD tercatat pernah bermain dan melatih klub berjuluk Macan Kemayoran tersebut.

Tak ayal, RD, yang juga pernah lama melatih tim nasional ini pun punya memori soal sengitnya laga Persija Vs Persib Bandung. Ia mengatakan, setiap laga melawan Persib merupakan laga yang spesial.

"Semuanya saya ingat (Persija Vs Persib) dan semua luar biasa. Setiap pertandingannya selalu jadi pemberitaan yang besar," kata RD saat dihubungi Liputan6.com

Persija akan bertandang ke Stadion Gelora Bandung Lautan Api untuk menantang Persib Bandung di lanjutan Liga 1, Sabtu (22/7/2017). Seperti diketahui, laga ini selalu sarat dengan emosi dan atmosfer yang panas.

Pihak keamanan bahkan menginstruksikan Jakmania -kelompok suporter Persija- untuk tak datang ke Bandung dengan alasan keamanan. Ya, Jakmania dan Viking -kelompok suporter Persib- memang punya rivalitas yang sengit.

Terkait hal ini, RD berharap kedua kelompok suporter segera berdamai. Pasalnya, perseteruan keduanya tak jarang justru bersifat kontraproduktif.

Padahal, saat ia bermain, rivalitas antara Persija dan Persib masih dalam batas wajar. "Sejak tahun 2000an jadi berubah. Saya berharap ini segera diakhiri," ujar RD yang kini melatih T-Team di Liga Malaysia.

2 dari 2 halaman

Masih Bersahabat

Panasnya rivalitas Persija Vs Persib ternyata tak membuat hubungan RD dengan para legenda Persib buruk. Sebaliknya, hubungan tersebut berlangsung baik.

"Saya berteman dekat dengan Yudi Guntara, Yusuf Bachtiar, dan Adjat Sudrajat," kata RD.

Rahmad Darmawan saat masih melatih Persija Jakarta. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Untuk menjaga hubungan baik tersebut, RD pun mengaku jarang membicarakan rivalitas Persija dan Persib. Menurutnya, baik ia dan para legenda Persib sama-sama saling menghormati.

"Saya harap kedua suporter segera berdamai seperti yang saya dengar sekarang dari Persebaya dan Arema," kata RD mengakhiri.