Liputan6.com, Singapura - Antonio Conte tak sungkan mengungkapkan kalau dia adalah orang di balik kepergian Diego Costa dari Chelsea. Manajer asal Italia itu mengaku memiliki keleluasaan pada anak asuhnya.
Conte bersitegang dengan Costa sejak Januari lalu. Tak heran ia tak lagi menginginkannya untuk musim depan.
Baca Juga
Namun hingga sekarang Chelsea belum mendapat pembeli Costa. Pasalnya klub yang berminat yakni Atletico Madrid masih terkena embargo transfer.
"Manajer harus punya kontrol sepenuhnya di ruang ganti. Kalau tidak maka akan terjadi kekacauan," kata Conte seperti dilansir Evening Standard.
"Jika tim kacau maka semua bisa terjadi dan Anda bisa saja dipecat dalam dua bulan. Jadi Anda memang harus bersikap tegas," ujarnya menambahkan.
Conte juga menegaskan tidak pernah membedakan perlakuan pada pemain Chelsea. "Anda harus sama memperlakukan pemain muda dan tua. Saat ada yang berbuat salah maka tugas saya adalah memastikan pemain itu tidak melakukannya lagi."
Advertisement
Saksikan video menarik berikut ini: