Sukses

Kejuaraan Voli Asia 2017: Korsel Bikin Indonesia Tak Berdaya

Timnas Indonesia tak berdaya menghadapi Korea Selatan pada laga Grup E 8 besar Kejuaraan Voli Asia 2017.

Liputan6.com, Gresik - Timnas Indonesia tak berdaya menghadapi Korea Selatan pada laga Grup E 8 besar Kejuaraan Voli Asia 2017. Duel di GOR Tri Dharma, Gresik, Kamis (27/7/2017), itu diakhiri tuan rumah dengan kekalahan 1-3.

Hasil itu menempatkan timnas Indonesia di posisi juru kunci Grup E 8 besar Kejuaraan Voli Asia 2017 di bawah Korsel, Jepang, dan Kazakhstan. Mereka kalah head to head dari Kazakhstan saat bertemu di fase grup sebelumnya.

Pada set pertama, pelatih Samsul Jais menurunkan komposisi Sigit Ardian, Mahfud Nurcahyadi, Antho, Rendy Tamamilang, Rivan Nurmulki, san Delly Dwi Putra sebagai libero. Di awal, Indonesia langsung tertinggal 3-6.

Namun, tuan rumah mampu membalikkan keadaan menjadi 8-7 tak lama kemudian. Kondisi itu juga tidak bertahan lama karena Korsel kembali unggul 13-11. Indonesia mampu memberikan perlawanan. Tapi akhirnya mereka menyerah 21-25 pada set pertama.

Pada awal set kedua, smes Rivan mempersembahkan hasil bagus bagi Indonesia. Tren positif itu dilanjutkan Indonesia hingga menyentuh poin delapan lebih dulu dengan skor 8-7 atas Korsel.

Namun, Korea juga tak membiarkan Indonesia selalu unggul. Korsel sempat mengungguli Indonesia 13-12 sebelum tuan rumah akhirnya bisa kembali membalikkan keadaan menjadi 16-14.

Kondisi itu terus dipertahankan Indonesia hingga mampu mengakhiri set kedua dengan keunggulan 25-20. Skor 1-1 pun membuka harapan bagi Indonesia untuk memenangkan duel tersebut.

Set Ketiga

Set ketiga diawali poin Indonesia yang didapat lewat smes Rendy. Sayang, Indonesia justru tertinggal 3-8 ketika tanda time out pertama dibunyikan. Tren buruk itu berlanjut hingga Indonesia mengakhiri set ketiga dengan kekalahan 14-25.

Set keempat diawali dengan tensi panas dari kedua tim. Wasit pun sampai sempat mengeluarkan kartu kuning buat pemain Korsel. Itu karena mereka melancarkan protes keras. Indonesia juga sempat mendapat peringatan karena Mahfud dianggap memprovokasi lawan usai Indonesia mencetak poin kedua.

Sayang, kejadian itu justru membuat konsentrasi para pemain Indonesia buyar. Mereka pun tertinggal 3-8 dari Korsel. Kondisi tertinggal itu berlanjut buat Indonesia. Bahkan, mereka sempat terpaut delapan poin, 8-16.

Di akhir set kelima, Indonesia harus mengakui keunggulan Korsel yang menang dengan skor 25-16. Selanjutnya, Indonesia akan menantang Jepang pada Sabtu (29/7/2017).