Liputan6.com, Jakarta Barcelona akan menggunakan musim depan sebagai ajang pembuktian diri. Mereka diprediksi akan tampil mengerikan bersama Ernesto Valverde.
Menyelesaikan musim di urutan kedua dan hanya sampai perempat final Liga Champions mungkin lebih dari cukup bagi kebanyakan klub. Namun tidak buat Barcelona.
Baca Juga
Musim lalu telah menjadi bencana bagi Lionel Messi cs. Real Madrid yang berpesta tentu buat mereka terpukul. Apalagi, rival abadinya itu sukses juara Liga Champions.
Advertisement
Jelas, Barcelona ingin segera bangkit, bagaimanapun caranya. Musim depan, bisa menjadi pembuktian, sekaligus pembalasan dendam yang sempurna buat mereka.
Ada lima alasan yang bilang Barcelona akan menjadi tim mengerikan musim depan. Apa saja? Berikut daftarnya dikutip Sportskeeda:
Mereka Ingin Balas Dendam
Tidak ada yang lebih berbahaya dari raksasa yang terluka. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, musim lalu Barcelona jelas geram karena tersingkir dari semua kompetisi besar.
Juventus mengalahkan mereka di Eropa. El Barca jua tidak cukup baik untuk menghentikan Real Madrid merebut gelar kedua dalam 8 tahun.
Dalam musim 2016/17, trio dinamis MSN tidak bergigi dan gaya permainan Barca jua tak terlihat. Sekarang klub Catalan itu telah mendapat 3 pemain baru, manajer baru dan pandangan baru tentang sepak bola.
Barcelona akan mendekati kampanye 2017/18 dengan balas dendam. Itu karena mereka harus membuktikan diri kembali kepada dunia sepak bola.
Advertisement
Andre Gomes Paham Perannya
Setelah satu musim penuh di Camp Nou, André Gomes telah mengalami proses belajar yang berat. Setelah tiba, pemain berusia 23 tahun itu dipuji karena kecerdikannya dalam menggiring bola, tapi malah tak sesuai yang diharapkan.
Dalam 29 penampilan Liga, ia hanya mencetak tiga gol dan memberikan satu assist. Angka seperti itu tidak akan ditolerir lagi dan Gomes mengerti itu.
Sekarang Gomes sudah terbiasa dengan prinsip sepak bola yang atraktif di Barcelona. Dia akan sepenuhnya melatih tempatnya sebagai pengganti Xavi yang kompeten.
Pelatih Baru, Harapan Baru
Luis Enrique mungkin telah memenangkan sembilan piala dalam tiga musim di Barcelona. Namun kepemimpinannya ternoda oleh kegagalan menggulingkan Real Madrid di musim terakhirnya.
Kini raksasa Catalan beralih ke Ernesto Valverde, pria yang belum pernah berada di tingkat atas sepak bola, namun berada di antara keduanya. Sebagai pemain, Valverde adalah bagian dari skuat yang memenangkan Piala Winners Eropa plus dan bermain di bawah Johan Cruyff.
Sebagai manajer, Ernesto Valverde telah melatih Espanyol, Villareal, Olympiakos, Valencia dan Athletic Bilbao. Dia berhasil pimpin 583 game dan memenangkan 5 trofi. Pelatih berusia 53 tahun ini paling dikenal karena sifat defensifnya dan itu akan difokuskan bersama Baarca sebelum dia melanjutkan permainan menyerang.
Advertisement
Masa Depan Lionel Messi Sudah Beres
Sepanjang keseluruhan musim lalu, masa depan Lionel Messi merupakan pembicaraan diskusi yang hangat. Bintang Argentina tersebut dikabarkan akan pergi ke Paris Saint-Germain.
Raksasa Prancis tersebut dilaporkan menawar pemain terbaik ke 2 dunia dengan kontrak £ 500.000 per minggu. Spekulasi tersebut tidak diragukan lagi berpengaruh pada produktivitas Messi karena hanya mampu mencetak 37 gol liga dan memberikan 9 assist.
Namun, pada tanggal 5 Juli, salah satu pemain sepak bola paling terkenal di dunia itu akhirnya menyetujui kontrak baru yang akan membuatnya tetap bertahan di klub sampai 2021. Kontrak baru tersebut memiliki klausul pembelian yang dikabarkan menjadi £ 264 juta.
Kini masa depan Messi tak lagi jadi perbincangan. Pemain berusia 30 tahun itu bisa fokus sekali lagi menjadi pemain terbaik di dunia dan membantu mengembalikan Barcelona kembali mengerikan.
Bek Kanan Baru
Masalah Barcelona musim lalu adalah ketidakmampuan untuk membuat bek kanan yang kompeten. Sebaliknya, Sergi Roberto terpaksa menempati posisi tersebut sepanjang musim dan tak terlalu nyaman.
Namun, Ernesto Valverde telah mengidentifikasi kelemahan tersebut dan menanggapi dengan menandatangani bek kanan berusia 23 tahun Nélson, Semedo dari Benfica. Bek muda itu memiliki kecepatan yang agresif dan kontrol bola yang terampil.
Pemain berusia 23 tahun itu telah dicap sebagai Dani Alves baru, sesuatu yang telah dilewatkan Barcelona sejak menjualnya. Semedo jua lihai memainkan bola. Dia akan menjadi aset besar bagi Barcelona baik dalam fase defensif maupun ofensif lapangan. (I. Eka Setiawan)
Â
Advertisement