Liputan6.com, Manchester - Samir Nasri terus mencari klub baru agar bisa meninggalkan Manchester City pada musim panas 2017. Namun, gaji yang terlalu tinggi membuat pemain asal Prancis itu kesulitan mencari klub baru.
Manajer Manchester City, Pep Guardiola, telah mengatakan kalau Samir Nasri tidak masuk dalam rencana skuatnya. Ia pun telah mempersilakan sang pemain untuk hijrah.
Advertisement
Baca Juga
Pada musim 2016-17, Nasri bermain untuk Sevilla dengan status pinjaman. Tetapi sang pemain gagal menunjukkan performa yang konsisten sehingga Sevilla mengembalikannya ke Manchester City.
The Citizens bersedia melepas sang pemain dengan banderol 10 juta poundsterling (Rp 173,73 miliar). Harga tersebut jauh berkurang dari sebelumnya yang mencapai 21 juta poundsterling (Rp 364,85 miliar).
Sebenarnya, harga banderol bukan menjadi penghambat utama bagi klub yang ingin mengamankan jasa Nasri. Gaji dari sang pemain lah yang membuat klub-klub peminat urung melayangkan tawaran.
Nasri masih memiliki kontrak hingga Juni 2019 dan ia menerima bayaran sebesar 185.000 pound (Rp 3,2 triliun) per pekan. Para klub peminat hanya ingin menebus Nasri jika ia mau menurunkan gajinya.
Kabar terakhir, Samir Nasri telah menjual rumahnya di Inggris. Ia telah bersiap meninggalkan negara tersebut untuk melanjutkan kariernya.
Samir Nasri sempat dikaitkan dengan AS Roma, namun kabar tersebut cepat menguap. Selain Nasri, Manchester City juga tengah berusaha mencari klub yang berminat memboyong Eliaquim Mangala.
Sumber: The Sun
Â