Sukses

Marak Serangan Teroris, Pengamanan MotoGP Inggris Diperketat

Polisi Northamptonshire akan melakukan pemeriksaan sebelum penggemar masuk ke Sirkuit Silverstone.

Liputan6.com, London- Polisi Northamptonshire telah mengonfirmasi bakal meningkatkan keamanan saat Sirkuit Silverstone menggelar balapan MotoGP Inggris pada Minggu (27/8/2017) mendatang. Ini dilakukan sebagai bentuk untuk mengantisipasi serangan teroris.

Balapan di Sirkuit Silverstone selalu mengundang perhatian banyak orang. Biasanya, lebih dari 130 ribu penggemar MotoGP bakal hadir sejak Jumat (25/8/2017) atau saat sesi latihan di hari pertama berlangsung. 

Demi menjaga keamanan semua pihak, polisi Northamptonshire akan melakukan pemeriksaan sebelum penggemar masuk ke Sirkuit Silverstone. Dalam laporan yang dikutip dari ITV, diperkirakan pemeriksaan ini membutuhkan waktu lama.

"MotoGP Inggris adalah event sepeda motor terbesar di Inggris dan kami sangat beruntung bisa mengalaminya di Northamptonshire," demikian pernyataan resmi polisi Northamptonshire.

"Peningkatan keamanan tahun ini berarti diperlukan waktu sedikit lebih lama untuk memasuki sirkuit. Karena akan ada pemeriksaan tas atau barang bawaan. Keselamatan sangat penting dan semua pengunjung yang datang diminta untuk bersabar. Kami akan menggunakan aset khusus seperti petugas polisi rahasia, perwira bersenjata, tim pengawas dan anjing. Semuanya untuk memastikan bahwa penonton memiliki pengalaman yang aman dan menyenangkan."

Peningkatan keamanan ini dilakukan menyusul terjadinya serangkaian aksi serangan teroris di benua Eropa dalam beberapa hari terakhir. Lebih dari 10 orang tewas akibat tiga insiden serangan kelompok ISIS di Spanyol dan Finlandia 

Saat ini perburuan gelar juara dunia MotoGP 2017 masih berlangsung sengit. Posisi Marc Marquez selaku pimpinan klasemen sementara mulai terancam setelah Andrea Dovizioso merebut kemenangan di Grand Prix Austria, pekan lalu.