CEO AC Milan Marco Fassone membantah laporan timnya ingin mendapatkan gelandang Barcelona, Rafinha. Menurut Fassone, aktivitas transfer Rossoneri sudah selesai.
Baca Juga
Advertisement
Gelandang asal Brasil itu jarang mendapatkan kesempatan tampil bersama El Barca. Pada musim lalu, Rafinha hanya tampil dalam 28 pertandingan dengan mencetak tujuh gol plus lima assist.
Badai cedera yang menghantam serta kalah bersaing dengan Ivan Rakitic, Andre Gomes, dan Andres Iniesta membuat Rafinha lebih sering duduk di bangku cadangan. Tak ingin selalu menjadi pemain pelapis, Rafinha berniat angkat kaki dari Camp Nou.
AC Milan menjadi salah satu klub yang paling serius ingin mendapatkan tanda tangan pemain 24 tahun tersebut. Bahkan, El Barca telah memberikan lampu hijau kepada I Rossoneri untuk menggaet Rafinha.
"Kami dikaitkan dengan banyak pemain bagus, namun kami belum pernah berhubungan dengan Barcelona untuk Rafinha. Kehadiran Kalinic membuat aktivitas kami pada bursa transfer telah lengkap," jelas Fassone.
"Sekarang kami hanya ingin menyelesaikan penjualan satu atau dua pemain dan jika ada yang pergi, kami akan melihat situasinya. Kami memiliki cukup banyak gelandang, jadi mari kita lihat apakah ada yang pergi dan dalam situasi itu, kami bisa mengevaluasi skuat," lanjutnya.
AC Milan telah mendatangkan 11 pemain pada bursa transfer awal musim ini, dan mengeluarkan dana 194,5 juta euro (Rp 3 triliun). Teranyar, Milan menggaet Nikola Kalinic dari Fiorentina dengan status pinjaman, dan opsi permanen pada akhir musim ini.
Sumber: Sportsmole