Sukses

Petasan Serang Timnas Indonesia Vs Fiji, Satu Suporter Tewas

Animo masyarakat yang begitu besar di laga Timnas Indonesia vs Fiji harus berakhir dengan kabar duka.

Liputan6.com, Bekasi - Kekecewaan penonton tak hanya dengan hasil imbang tanpa gol yang tercipta antara Timnas Indonesia dan Fiji di Stadion Patriot, Sabtu (2/9/2017). Laga uji coba itu juga berakhir dengan insiden mengenaskan.

Meski hanya bertajuk uji coba dan melawan tim sekelas Fiji, animo masyarakat untuk melihat Timnas Indonesia begitu besar. Stadion Patriot yang berkapasitas 30.000 penonton itu hampir terisi penuh di segala sisi.

Maklum, itu karena Timnas Indonesia senior sudah cukup lama tak melakoni sebuah pertandingan. Apalagi, pelatih Luis Milla memanggil nama-nama beken seperti Irfan Bachdim, Boaz Solossa, Stefano Lilipaly, dan Andik Vermansyah.

Sayang, animo masyarakat yang begitu besar harus berakhir dengan kabar duka. Satu penonton dinyatakan tewas akibat lemparan sebuah serangan petasan yang dilakukan suporter dari tribun selatan.

Suporter yang menjadi korban yang menonton di tribun timur bernama Catur Yuliantono berusia 32 tahun asal Duren Sawit. Ia harus mengembuskan napas terakhirnya saat dalam perjalanan menuju Rumah Sakit Mitra, Bekasi Barat.

"Ini cobaan sangat berat. Kami selaku PSSI langsung menemani korban dan keluarga hingga ke pemakaman. Kami tidak mengira hal ini akan terjadi. Ucapan belasungkawa kami sampaikan ke keluarga korban dan semoga sepak bola ke depan lebih baik," kata Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha.

Insiden itu sendiri terjadi usai wasit Spartak Danilenko meniup peluit panjang tanda pertandingan berakhir. Secara tiba-tiba, ada petasan yang meluncur dari arah tribun selatan. Ternyata, petasan itu jatuh tepat di atas kepala korban.

Pihak kepolisian sendiri langsung bergerak cepat dengan mengamankan yang diduga pelaku. Saat ini pihak kepolisian pun tengah melakukan pemeriksaan di Polres Bekasi Kota.