Piala AFF U-18: Myanmar Sudah Lama Pantau Timnas Indonesia U-19

Liputan6.com, Yangon-- Myanmar menjadi lawan perdana Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-18 yang akan berlangsung 5-17 September 2017. Dalam duel ini, Indra Sjafri selaku pelatih Garuda Jaya sebaiknya lebih waspada karena tuan rumah ternyata sudah lama memantau pasukannya. 

Duel ini akan berlangsung di Thuwunna Stadium, Yangon. Sebagai tuan rumah, Myanmar tentu akan mendapat pasokan semangat dari publik sendiri yang dikenal fanatik sepak bola. 

Pelatih Myanmar, Rabah Benlariji, sudah mempersiapkan pasukannya sejak lima minggu lalu. Selain menggelar pemusatan latihan, Myanmar juga menjalani sejumlah uji coba. "Termasuk pertandingan menghadapi Thailand," ujar Benlariji dilansir dari Asean Football. 

Selain itu, Benlariji juga ternyata sudah mengamati kekuatan calon lawannya, termasuk Timnas Indonesia U-19. Dia tidak ingin kecolongan di laga perdana Grup B. 

 "Saya melihat lawan pertama kami (Indonesia) bermain sebelumnya di Toulon Tournament di Prancis (bulan Juni lalu), jadi kami tahu apa yang harus kami hadapi," kata Benlariji.

Sama halnya dengan peserta lainnya, Myanmar juga ingin memanfaatkan turnamen Piala AFF U-18 untuk mempersiapkan diri menghadapi Piala Asia U-19 bulan depan. Sebelumnya, Myanmar pernah lolos hingga ke babak semifinal dan melaju ke Piala Dunia U-20. 

Meski hanya sebagai batu loncatan, Myanmar tentu tidak ingin jadi pecundang di depan publiknya sendiri. Sebaliknya, pasukan Rabah Benlariji juga ingin juara trofi di negaranya. 

Sementara itu, pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri mengatakan jika melakukan permainan dengan baik di Yangon sangatlah penting bagi tim. Pasalnya, Indonesia akan akan menjadi tuan rumah pertandingan kualifikasi AFC di Jakarta pada Oktober mendatang.

"Kami mulai mempersiapkan tim ini sejak Februari tahun ini, di mana kami melihat lebih dari 1.000 pemain sebelum mengambil 23 yang telah kami bawa ke sini. Namun, sementara kami menginginkan pengalaman dan kinerja para pemain, saya percaya jika penting juga menekankan persahabatan daripada hanya memikirkan menang atau kalah saja," ujar Sfajri.

(Nabila Muniva)

Saksikan video menarik di bawah ini: