Sukses

Fakta Menarik Jelang Timnas Indonesia U-19 Vs Myanmar U-19

Timnas Indonesia U-19 akan diperkuat dua penggawa Indonesia U-22.

Liputan6.com, Jakarta - Timnas Indonesia U-19 bakal segera bertarung pada ajang Piala AFF U-18 2017. Mereka akan langsung bersua tim tuan rumah, Myanmar U-19 di Stadion Thuwunna, Selasa (5/9) malam nanti.

Tentu, rekor menarik tersaji sebelum pertandingan sebagai bumbu penyedap panasnya laga nanti. Sebab, di satu sisi, Indonesia acap kesulitan meladeni perlawanan Myanmar pada level U-19.

Faktanya, dari lima kali bersua secara keseluruhan, Timnas Indonesia cuma berhasil meraih satu kemenangan. Tiga di antaranya bahkan harus menelan kekalahan, dan sekali imbang.

Pastinya laga nanti bisa dijadikan panggung untuk unjuk gigi bagi Garuda Nusantara. Persiapan yang sudah dilakukan sejak Februari lalu yang dilakukan pasukan Indra Sjafri dinantikan hasilnya.

Lantas, apa saja fakta menarik jelang laga nanti? Berikut Liputan6.com sajikan daftarnya:

2 dari 2 halaman

Fakta

1. Cuma pada era Indra Sjafri, timnas U-19 Indonesia menang atas Myanmar. Ini terjadi pada era kepelatihannya, 2013 lalu. Kala itu, dua gol dari Evan Dimas dan Putu Gede cuma dibalas satu oleh Nyein Chang Aung.

2. Timnas Indonesia U-19 akan diperkuat oleh dua penggawa Indonesia U-22. Mereka adalah Saddil Ramdani dan Asnawi Mangkualam.

3. Myanmar jelas harus diwaspadai Indonesia. Mereka tak pernah absen cetak gol ke gawang Indonesia secara keseluruhan.

4. Kedua tim sudah pernah uji coba lawan tim Eropa. Indonesia takluk 2-4 dari Espanyol B, sedang Myanmar tahan imbang 2-2 Inter Milan U-18.

5. Jika Myanmar punya Naing Tun, Indonesia juga miliki Egy Maulana Vikri. Egy sukses dapat penghargaan Ouer Revelation Trophee Toulon Turnament 2017. Dia mengikuti jejak Cristiano Ronaldo dan Zinedine Zidane yang pernah raih penghargaan itu.

6. Terakhir kali Myanmar raih juara AFF U-19 adalah pada 2005. Sedangkan Indonesia pada 2013 lalu.

7. Ini adalah tahun pertama Indonesia kembali ikut Piala AFF U-19 setelah sanksi FIFA. Indonesia sempat absen pada 2015 lalu.

8. Selama 2017 ini, Indonesia sudah jalani 11 laga uji coba, terakhir lawan PSS Sleman. Hasilnya empat menang, tiga imbang, dan empat kalah.

I Eka Setiawan