Liputan6.com, Barcelona - Presiden Barcelona Josep Maria Bartomey menyebut Neymar tidak memiliki sopan santun karena tidak menjelaskan alasan hengkang ke Paris Saint-Germain kepada pihak manajemen. Bartomeu mengaku tidak mengetahui sebab sang pemain hijrah dari Catalan hingga saat ini.
"Pertama kami harus mengkritik diri sendiri karena telah banyak bergantung dengan Neymar. Namun, dia tidak memiliki sopan santun. Saya tidak paham kenapa Neymar pergi. Anda harus bertanya kepada Neymar. Dia tidak mengatakan alasannya pergi kepada kami," kata Bartomeu.
Advertisement
Baca Juga
"Untuk uang? Atau memimpin proyek olahraga? Neymar sempat berada di klub terbaik dunia yang dikelilingi banyak pemain terbaik, misalnya Lionel Messi. Namun, saya tegaskan tidak tahu mengapa Neymar tidak menjelaskan alasannya hengkang kepada kami. Dia hanya membayar klausul dan pergi begitu saja," ujar Bartomeu.
Neymar merupakan andalan Barcelona sejak merapat dari Santos pada musim 2013-2014. Sang pemain membukukan 105 gol dan 80 assist dari 186 laga di berbagai kompetisi bersama tim Catalan. Berbagai gelar pun diraih, antara lain dua La Liga hingga satu Liga Champions.
Akan tetapi, Neymar mengambil langkah mengejutkan ketika hengkang ke Paris Saint-Germain per 3 Agustus 2017. Bomber 25 tahun itu terikat kontrak berdurasi lima tahun, atau hingga Juni 2022.
Media-media Spanyol menilai Lionel Messi adalah salah satu alasan Neymar hengkang dari Barcelona. Neymar dianggap tidak akan bisa meraih trofi Ballon d'Or andai tetap bertahan di Spanyol.
Sejauh ini, keputusan Neymar meninggalkan Barcelona dan bergabung ke PSG tidaklah keliru. Penyerang Brasil itu telah mengemas masing-masing tiga gol dan assist dari dua pertandingan di Ligue 1.
Sumber: Marca
Â