Liputan6.com, London - Manajer Arsenal Arsene Wenger geram dengan aktivitas bursa transfer belakangan ini. Pria asal Prancis itu bahkan mengusulkan agar bursa transfer musim dingin tak usah diadakan lagi.
Ya, dalam semusim memang dibuka dua kali bursa transfer, yakni pada musim panas dan musim dingin. Dan Wenger menganggap, bursa musim dingin justru mengganggu konsentrasi para pemain.
Baca Juga
Apalagi pada pemain yang kontraknya akan habis pada musim berikutnya. Maklum, sang pemain bisa pindah klub ketika bursa transfer musim dingin atau saat klub sedang memasuki periode sibuk.
"Para pemain yang tak terpakai di klub pasti sudah berpikir ke mana dia akan berlabuh pada bursa transfer musim dingin. Ironisnya, mereka sudah berpikiran seperti itu ketika baru bulan Oktober, hal itu sangat menganggu," kata Wenger seperti dilansir Express.
"Padahal, seharusnya pemain bersama klub dan fans berpikir apa yang harus dilakukan untuk juara. Bukan berpikir soal masa depannya sendiri," ujarnya menambahkan.
Wenger tak memungkiri permasalahan ini kerap menghantui Arsenal. Apalagi sejumlah pemain bintang kontraknya akan habis tahun depan.
"Idealnya bursa transfer ditutup sebelum laga perdana musim yang baru dimulai. Lalu dibuka lagi pada akhir musim," kata Wenger yang menangani Arsenal sejak 1996.
Advertisement
Saksikan video menarik berikut ini: