Liputan6.com, Jakarta Menpora Imam Nahrawi sangat peduli terhadap prestasi atlet. Terkait dengan itu, Menpora bertemu dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Menpupera) Basuki Hadimuljono, Rabu (6/9/2017).
Pertemuan dilakukan untuk menindaklanjuti keinginan Menpora memberi bonus bagi atlet peraih medali emas di ajang internasional berupa fasilitas perumahan. Usai pertemuan, Menpora mengatakan ide dan usulan dari Kemenpora mendapat respon yang sangat baik.
Baca Juga
"Selanjutnya, kita akan laporkan ke Presiden, bahwa bonus rumah menjadi salah satu opsi bagi masa depan atlet. Hal ini juga yang menjadi komitmen Presiden yang tidak ingin masa depan atlet itu suram, terlebih lagi bagi atlet yang berprestasi. Karenanya, kami bersepakat bahwa nanti di rapat terbatas akan kami sampaikan dan kami juga tunggu arahan lebih lanjut dari Presiden," ujar Menpora.
"Kami tidak membedakan antara atlet Olimpiade maupun Paralimpiade. Semuanya berhak mendapatkan bonus yang sama sesuai janji pemerintah. Semuanya hanya tinggal tunggu keputusan dari Presiden. Sekarang ini akan kami laporkan dulu dalam rapat terbatas evaluasi SEA Games," tambahnya.
Sementara itu, Menpupera Basuki Hadimuljono mengatakan bahwa di kementeriannya ada program Rumah Khusus. Program ini ini bisa dijadikan alternatif sebagai bonus. Program Rumah Khusus ini akan diusulkan Menpora kepada Presiden. “Kalau Presiden setuju akan kami programkan,” ucapnya.
Menurutnya, para atlet ini sudah berjuang demi Merah Putih, dan rela berkorban meninggalkan keluarganya. Karenanya, sudah selayaknya kita berikan penghargaan. Rumah yang akan diberikan bertipe 36 dan rumah tersebut akan diberikan sesuai dimana mereka berdomisili.
Usai pertemuan tersebut Menpora bersama Menpupera mencoba olahraga Gateball. Permainan ini sekilas mirip golf. Jika golf cara bermainnya memasukkan bola ke dalam lubang, gateball meloloskan bola ke gawang kecil.
Advertisement