Liputan6.com, Misano - Valentino Rossi terpaksa absen pada MotoGP San Marino 2017 dan juga terancam absen pada MotoGP Aragon 2017 akibat cedera. Cedera pada fibula kanannya didapat saat ia sedang berlatih motocross.
Hal itu sangat disayangkan, mengingat Rossi juga tengah berjuang di papan atas klasemen MotoGP 2017. Absen pada satu balapan, bahkan dua balapan, akan membuat The Doctor lebih cepat tersisih dari persaingan.
Baca Juga
Rossi sendiri mengaku heran mengapa ia bisa mendapatkan cedera parah seperti itu saat melakoni kegiatan yang sudah dilakukannya berulang-ulang. Seperti dilansir Crash, ia pun mengungkapkan detik-detik saat ia mengalami kecelakaan tersebut.
"Saya pergi untuk perjalanan bersama teman-teman dan para pembalap lain dari akademi. Ini adalah sesuatu yang sudah saya lakukan sejak usia 18 tahun, ini adalah sesuatu yang telah saya lakukan 200 kali," kata Rossi.
"Kami tiba di lereng curam. Kami akan melambat, di gigi kedua, tapi ada jalanan berbatu. Ketika saya melewatinya, stang bergerak, seperti saya menabrak batu. Saya menurunkan kaki kanan, tapi tersentak dan saat kaki saya turun dengan bobot badan dan motor, kaki saya patah," ia menambahkan.
Bagi Valentino Rossi, absen pada balapan MotoGP San Marino adalah sesuatu yang sangat disesali. Maklum, seri itu sudah disebut sebagai balapan kandang pembalap berusia 38 tahun tersebut.
Advertisement
Catatan Rossi di Misano
Sepanjang perhelatan MotoGP San Marino, Rossi sudah tiga kali merebut podium juara. Momen itu didapat pada musim 2008, 2009, dan 2014. Musim lalu, ia finis sebagai runner-up setelah tertinggal 2,837 detik dari pembalap Repsol Honda, Dani Pedrosa.
Saat ini, Rossi berada di urutan keempat dengan koleksi 157 poin. Ia 26 poin di belakang pimpinan klasemen MotoGP 2017, pembalap Ducati, Andrea Dovizioso yang mengemas 183 poin.
Advertisement