Sukses

MU Imbang, Jose Mourinho Salahkan Jeda Internasional

Hasil imbang 2-2 ini tak membuat MU tergusur dari puncak klasemen sementara Liga Inggris.

Liputan6.com, Staffordshire - Manajer Manchester United (MU) Jose Mourinho menganggap pemanggilan tim nasional kepada sejumlah pemainnya berpengaruh pada hasil pertandingan melawan Stoke City, Sabtu (9/9/2017) tadi malam. MU hanya meraih hasil imbang 2-2 di bet365 Stadium.

Mourinho berpandangan Setan Merah tak bermain dalam kondisi terbaiknya. Waktu libur jeda internasional membuat para pemain kehilangan kecepatan dan kurang tajam.

"Mudah bagi saya untuk merasakan bahwa tim nasional membuat pemain kelelahan. Mereka tidak begitu cepat, mereka tidak begitu kreatif, mereka tidak begitu tajam, mereka tidak begitu kuat," kata Mourinho seperti dilansir dari BT Sport.

Selama 15 hari jeda internasional, 17 pemain MU dipanggil negaranya masing-masing untuk membela timnas. Ada yang dimainkan dalam pertandingan Kualifikasi Piala Dunia bahkan ada sejumlah pemain yang melakukan perjalanan jauh hanya untuk berlatih di kamp latihan timnas.

"Lima belas hari lagi, bermain dua pertandingan, berpergian, ada yang tidak bermain, berlatih, tak tahu kenapa dan bagaimana itu bisa terjadi. Sangat mudah untuk merasa bahwa beberapa pemain tidak dalam kondisi terbaik mereka dan Stoke selalu menjadi lawan yang sulit untuk hadapi," tutur Mourinho.

Pelatih asal Portugal tersebut juga memuji penampilan Stoke City. The Potters punya pertahanan yang bagus hingga layak mengamankan satu poin di kandangnya meski tak banyak menciptakan peluang.

Hasil imbang 2-2 ini tak membuat MU tergusur dari puncak klasemen sementara Liga Inggris. Mereka kini mengoleksi 10 poin dengan keunggulan selisih gol dari rivalnya Manchester City yang baru saja menang telak 5-0 atas Liverpool.

"Saya senang dengan Romelu Lukaku dengan atau tanpa gol darinya karena kontribusinya selalu bagus. Dengan satu gol lagi kami menang 3-2, tapi tanpa kesalahan di sepak pojok, kami bisa menang 2-1 dan kesalahan Lukaku tidak jadi masalah lagi," tutur Mourinho.

"Satu tim mencoba untuk menang, tim yang lain mencoba untuk mendapatkan poin tetapi mereka berjuang keras untuk mendapatkan itu. Mereka bertahan dengan baik, mereka punya serangan balik mematikan dan set-piece mereka kuat," katanya.