3 Hal Ini Wajib Diwaspadai Timnas Indonesia U-19 dari Thailand

Sudah bukan rahasia lagi kalau Thailand adalah tim yang punya kecepatan. Gaya main Thailand dinilai mirip dengan Vietnam yang mengalahkan Timnas Indonesia U-19.

Kecepatan tersebut ditunjang dengan organisasi tim yang bagus. Sepanjang babak grup, Thailand tak pernah terkalahkan dari lawan-lawannya.

The War Elephant -julukan Thailand- menjadi runner up hanya karena kalah produktivitas gol dari Malaysia.

Jika ada satu pemain Thailand yang harus ditempel ketat, maka itu adalah Yuthapichai Lertlum. Bagaimana tidak, Yutapichai adalah topskor timnas Thailand dengan tiga gol meski berposisi sebagai gelandang.

Pada fase grup, Yuthapichai hanya satu kali absen bermain dari total empat pertandingan di fase grup. Itu artinya, Yuthapichai adalah salah satu andalan pelatih timnas Thailand, Marc Alavedra.

Melihat sepak terjang Yuthapichai di Piala AFF U-18, siapapun pemain yang ditugaskan Indra di lini tengah harus bekerja keras. Jika tidak, Yuthapichai bisa jadi mimpi buruk Garuda Nusantara.

Hal terakhir yang patut diwaspadai timnas adalah persebaran gol Thailand di tiap pertandingan yang mereka jalani. Ya, gol-gol Thailand bisa datang pada menit berapapun.

Thailand total menciptakan sembilan gol dari empat pertandingan fase grup. Lima gol di antaranya tercipta pada babak kedua, sementara empat sisanya diciptakan di babak pertama.

Dari empat gol itu, dua gol lahir saat pertandingan baru berumur 30 menit. Di sisi lain, dua gol lainnya tercipta saat pertandingan babak pertama hendak selesai.