Liputan6.com, Roma - Karier pesepak bola profesional tidak selamanya berjalan mulus. Seperti roda yang berputar, nasib pemain di suatu saat bisa berada di atas, dan di saat lain berada di bawah. Tak terkecuali pemain yang merumput di kompetisi sekelas Serie A.
Antonio Cassano adalah salah satu contoh. Pemain yang sempat bersinar bersama AS Roma (2001-2005) hingga dibeli oleh Real Madrid di tahun 2006 itu mengalami nasib yang kurang beruntung di penghujung kariernya.
Baca Juga
Bermula dari permainannya yang mulai meredup bersama AC Milan di tahun 2011, Cassano kemudian bergonta-ganti klub hanya dalam waktu setahun. Pemain jebolan Bari itu pindah ke Inter Milan tahun 2012, lalu ke Parma tahun 2013. Awal 2015, Parma tak lagi membutuhkannya, hingga ia berstatus pengangguran selama tujuh bulan. Agustus 2015, Sampdoria untuk kedua kalinya merekrutnya.
Namun, tak seperti di periode pertamanya gabung Sampdoria (2007-2011), mantan pemain Timnas Italia itu sudah melempem, dan akhirnya Sampdoria tak lagi memperpanjang kontraknya pada Januari 2017. Sejak saat itu, ia pun memutuskan pensiun.
Di bursa transfer musim panas lalu, Cassano sempat kembali dari pensiunnya dan bergabung dengan Hellas Verona. Namun, hanya berjalan 17 hari dan kompetisi belum lagi bergulir, Cassano berubah pikiran dan kembali memutuskan pensiun. Ia beralasan, ingin fokus bersama keluarganya.
Selain Cassano, ada sejumlah pemain Serie A lainnya yang nasibnya juga tak kalah buruk. Mereka saat ini berstatus pengangguran, karena tak ada klub yang mau menampung mereka. Liputan6.com merangkum tiga di antaranya yang bernasib demikian. Berikut informasi selengkapnya, seperti dikutip dari Transfermarkt.com.
Advertisement
Saksikan juga video menarik di bawah ini:
Gilardino
Seperti halnya Cassano, sosok Alberto Gilardino sudah tentu tidak asing bagi pecinta sepakbola. Striker yang kini berusia 35 tahun itu pernah sukses bersama Parma, AC Milan, dan Fiorentina.
Dulu, Gilardino termasuk salah satu penyerang paling ditakuti di Italia dan di Eropa. Tercatat, dari 514 penampilan di Serie A, ia membukukan 188 gol. Sedangkan di Liga Champions, ia mengemas 11 gol dalam 39 penampilan.
Gilardino mulai redup sejak tahun 2012 saat membela Genoa. Penyebabnya adalah cedera lutut kambuhan yang dideritanya. Cedera itu pertama kali menghantamnya pada September 2011 saat bermain untuk Fiorentina melawan Udinese.
Kini, Gilardino berstatus bebas agen alias menganggur. Harga jualnya di pasar transfer pun merosot menjadi hanya 300 ribu euro. Pun begitu, tetap tak ada klub yang mau merekrutnya. Terakhir kali, mantan striker Timnas Italia itu bermain untuk Pescara. Ia tampil terakhir pada 22 Mei 2017.
Advertisement
2. Giuseppe Rossi
Sejak 1 Juli 2017, mantan bintang Villareal, Giuseppe Rossi tidak memiliki klub. Ia kini berstatus bebas transfer setelah Fiorentina, klub terakhir yang ia bela, tidak berkenan memperpanjang kontraknya.
Sama seperti Gilardino, Rossi sejatinya bukan pemain sembarangan. Striker 30 tahun itu sudah melalang buana ke berbagai klub di Eropa. Pemain kaki kiri itu pernah membela Manchester United tahun 2004 sampai 2007, sebelum pindah ke Villareal. Di Villareal namanya melejit. Selama beberapa musim ia membawa The Yellow Submarine bersaing di empat besar La Liga. Saat itu pula ia dipanggil masuk dalam skuat Timnas Italia.
Total, di La Liga Spanyol, Rossi mencetak 64 gol dan 20 assist dalam 170 pertandingan. Sedangkan di Serie A, ia mencetak 25 gol dan 10 assist dalam 53 penampilan.
Terakhir kali Rossi bermain untuk Fiorentina pada 20 Agustus 2016. Sejak saat itu, ia tak pernah lagi diturunkan hingga kontraknya habis musim panas lalu.
Saat ini, Rossi masih dibekap cedera ligamen. Ia diperkirakan baru bisa bermain kembali pada 9 Oktober mendatang. Harga jual Rossi saat ini berada di kisaran 4 juta euro. Sejauh ini, belum ada kabar mengenai klub yang berminat menggunakan jasanya.
3. Sulley Muntari
Mantan bintang Inter Milan, Sulley Muntari kini juga berstatus pengangguran. Terakhir kali ia bermain untuk Pescara selama enam bulan. Sejak 1 Agustus 2017, ia tak lagi memiliki klub.
Gelandang berusia 33 tahun itu awalnya mengorbit sejak membela Portsmouth tahun 2007. Ia sukses mengantarkan klub Inggris itu meraih gelar Piala FA di tahun 2008. Dari situ, ia kemudian direkrut oleh Inter Milan seharga 15 juta euro.
Karier Muntari mulai redup selepas bergabung dengan klub Arab, Ittihad di tahun 2015. Ia merantau ke Asia setelah sebelumnya membela AC Milan selama tiga musim.
Muntari terakhir bermain pada 30 April 2017 bersama Pescara. Kini, harga pemain jebolan akademi Udinese itu di pasaran hanya 500 ribu euro. (Abul Muamar)
Advertisement