Liputan6.com, Paris - Riak-riak perpecahan mulai muncul di skuat Paris Saint-Germain (PSG) usai kedatangan Neymar. Penyerang asal Brasil itu dikabarkan berseteru dengan Edinson Cavani, striker PSG lainnya.
Seperti dilansir The Sun, Neymar bahkan tidak lagi mengikuti akun media sosial Instagram Cavani. Padahal, sebelumnya keduanya saling mengikuti di media sosial.
Baca Juga
Munculnya perpecahan dimulai dari Neymar dan Cavani yang berebut mengambil tendangan penalti. Saat PSG mendapat hadiah penalti pada laga melawan Celtic di Liga Champions, Neymar sempat meminta menjadi eksekutor, tapi bola diambil Cavani.
Kejadian terulang ketika Les Parisiens menghadapi Olympique Lyon di ajang Ligue 1. Neymar dan Cavani kembali berebut, dan pemain internasional Uruguay itu lagi-lagi yang menjadi eksekutor.
Namun, sepakan penalti Cavani kali ini gagal berbuah, yang membuat Neymar kesal. PSG memang menang 2-0 atas Lyon, tapi hubungan Neymar dan Cavani retak.
Advertisement
Hanya 20 menit setelah peluit akhir pertandingan dibunyikan, Cavani sudah mengemas tasnya dan meninggalkan Stadion Parc des Princes. Cavani pun tidak bertegur sapa dengan Neymar di ruang ganti.
Setelah peristiwa itu, Neymar merespons dengan tidak lagi mengikuti Cavani di media sosial Instagram. Bila tak segera ditangani, perpecahan ini bukan tak mungkin memengaruhi suasana ruang ganti.