Sukses

Praveen / Debby Susah Payah ke Perempat Final Jepang Terbuka

Praveen / Debby harus bermain rubber game selama 1 jam dua menit untuk lolos ke perempat final Jepang Terbuka.

Liputan6.com, Tokyo - Praveen Jordan / Debby Susanto harus susah payah meraih tiket ke perempat final Jepang Terbuka Super Series 2017. Ganda campuran Indonesia itu dipaksa bermain rubber game oleh Satwiksairaj Rankireddy / Ashwini Ponnapa.

Menghadapi pasangan India yang merangkak dari babak kualifikasi Jepang Terbuka, Praveen / Debby harus bermain selama 1 jam dua menit. Juara Korea Terbuka Super Series 2017 itu menang 29-27, 16-21, dan 21-12 di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Kamis (21/9/2017) Siang WIB.

Pada game pertama, Praveen / Debby selalu kalah dalam perolehan angka. Hingga interval, juara All England 2016 ini tertinggal 7-11. Tetapi, secara perlahan, Praveen / Debby mulai mengejar poin Satwiksairaj / Ashwini dan akhirnya memaksa jus. Setelah delapan kali jus, Praveen / Debby akhirnya memenangkan game ini.

Di game kedua, pertandingan kembali berlangsung seru. Kedua pasangan saling kejar-mengejar angka. Tetapi setelah tertinggal 9-11, Praveen / Debby sulit mengejar poin Satwiksairaj / Ashwini. Mereka harus merelakan game ini kepada pasangan India.

Memasuki game penentuan, Praveen / Debby tidak memberi kesempatan kepada Satwiksairaj / Ashwini. Setelah skor 3-3, poin Praveen / Debby melesat dan Satwiksairaj / Ashwini akhirnya menyerah.

Selain Praveen / Debby, Indonesia masih berpeluang meloloskan dua wakil Pelatnas Cipayung PBSI ke perempat final Jepang Terbuka. Mereka adalah pasangan ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo / Marcus Fernaldi Gideon dan Greysia Polii / Apriyani Rahayu di nomor ganda putri.