Liputan6.com, Jakarta Ajang balap sepeda berkelas dunia yang digagas Kementrian Parawisata dan Pemerintah Provinsi Maluku, Tour de Moluccas telah masuk etape ke empat, tersisa satu etape di Kota Ambon yang akan diadakan, Jumat (22/9/2017)
Tour de Moluca yang bertajuk The Hidden Paradise Awaits You (surga tersembunyi menunggu kamu) diikuti 14 tim pembalap sepeda asal 23 negara. Balap ini telah berlangsung sejak 18 September dan akan berakhir 22 September 2017. Penyelenggaraan pun diawasi Union Cycliste Internationale (UCI), badan organisasi sepeda dunia.
Baca Juga
Advertisement
Etape pertama telah diadakan 18 September 2017 melewati Kabupaten Seram Bagian Barat dengan titik start di Piru dan finis di Masohi Kabupaten Maluku Tengah dengan jarak tempuh 179,7 km. Sedangkan Etape kedua pada Selasa (19/9/2017), seharusnya rute yang ditempuh berjarak 153,8 km.
Awalnya, balapan etape 2 dimulai dari desa Wahai Kabupaten Maluku Tengah dan finis di Bula Kabupaten Seram Bagian Timur. Namun karena alasan teknis dan keselamatan pembalap, panjang rute dipangkas menjadi 75 KM.
Barulah pada etape ketiga, Rabu (20/9/2017), jarak tempuh tidak berubah dan sesuai dengan yang direncanakan yakni 153,8 km, dengan titik start pantai Gumumea Bula dan finis di desa Wahai Maluku Tengah.
Medan di etape ini sangat berbeda, jalanan yang berliku-liku dan tenjakan yang tidak diduga membuat sebagian pembalap kewalahan dan ada yang mengalami kecelakaan sehingga tidak melanjutkan perjalanan.
Etape Terakhir
Marcus Culey pembalap asal tim Kinan Jepang bahkan menyatakan, dirinya seharusnya bisa menang di etape yang melewati rimbunnya taman manusela 2, namun mampu disalip para jagoan tenjakan lainnya.
“Saya sebetulnya sudah melaju di garis terdepan. Saya semangat sekali dan yakin bisa memenangkan etape ini. Tapi saat memasuki 2,2 km terakhir menjelang finish, saya kaget dengan rutenya yang ternyata banyak tanjakan tinggi-tinggi.” kata Marcus di titik finis Desa Wahai.
Walaupun demikian, Marcus masih mampu mempertahankan jersey kuning dengan catatan waktu paling unggul dari pembalap lain.
Pagi ini, pukul 11.00 WIT, sesuai jadwal Bupati Kabupaten Maluku Tengah Tuasikal Abua secara resmi akan melepaskan pembalap menuju etape IV dari Kabupaten Maluku Tengah menuju Desa Kairatu Kabupaten Seram Bagian Barat, panjang rute 138,4 km.
Di etape ini peserta lomba akan dimanjakan dengan pemandangan perbukitan yang hijau, pantai yang biru dan sepanjang jalan masyarakat sudah berjejer di bibir jalan menunggu para pembalap. (Dulkarim/Ambon)
Advertisement