Liputan6.com, Turin - Gonzalo Higuain sedang kehilangan ketajamannya di beberapa laga terakhir Juventus. Hal itu menimbulkan keraguan publik kepada kualitas penyerang berusia 29 tahun tersebut. Namun, Massimiliano Allegri tetap mempercayainya.
Higuain direkrut Juventus pada musim panas 2016 karena memiliki reputasi sebagai pencetak gol ulung. Hal itu sudah ia buktikan bersama River Plate, Real Madrid, dan Napoli. Bahkan, ia juga langsung membuktikan kehebatannya di musim 2016/2017 bersama Juventus.
Baca Juga
Sepanjang musim lalu, penyerang Argentina itu mengemas 32 gol dari 55 laga di semua kompetisi. Gelontoran golnya membawa I Bianconeri memenangkan trofi Liga Italia, Coppa Italia, dan menembus final Liga Champions.
Sayang, belum ada tanda-tanda performa hebat Higuain bakal terulang di musim 2017/2018. Itu karena pemain berusia 29 tahun itu baru mengemas dua gol dari tujuh pertandingan. Namun, hal itu tak mengurangi kepercayaan Allegri kepada Higuain saat menjamu Torino di Juventus Stadium, Minggu (24/9/2017) dinihari WIB.
"Terpenting Higuain memiliki kepercayaan penuh dari rekan setim, pelatih, klub, dan fansnya. Periode ini terjadi pada semua striker saat bola tidak masuk dalam dua atau tiga laga, tapi ia akan mencetak gol," kata Allegri, dilansir Football Italia.
Advertisement
Saat Higuain paceklik gol, Paulo Dybala muncul menjadi harapan baru Juventus. Rekan senegara Higuain itu sudah menyumbang 10 gol dari tujuh pertandingan. Selain Dybala, tugas mencetak gol juga bisa diberikan kepada Mario Mandzukic dan Filippo Bernardeschi.
"Kami memiliki banyak permainan yang dimainkan, jadi akan selalu ada beberapa rotasi skuat. Itulah satu-satunya cara untuk mencapai bulan Maret dalam kondisi bagus," tegas Allegri.