Sukses

Marquez Ingin Rayakan Gelar Juara MotoGP 2017 di Valencia

MotoGP Valencia tempat yang spesial bagi Marquez.

Liputan6.com, Aragon - Marc Marquez menyatakan penentuan gelar juara dunia MotoGP 2017 akan ditentukan di Grand Prix Valencia pada November mendatang. Dia pun berharap bisa merealisasikan mimpinya untuk mengangkat trofi di Negeri Matador.

Alasan yang mendasari pemilik nama lengkap Marc Marquez Alenta adalah ia ingin mengulangi keberhasilan masa kecil. Karena awal kariernya sebagai pembalap profesional dimulai saat mengikuti kejuaraan balap motor di Spanyol.

Itu sebabnya, Marquez akan merasa sangat gembira jika bisa menyelesaikan balapan dengan kemenangan sekaligus merebut gelar juara dunia di MotoGP Valencia. Dia juga lebih termotivasi ketika mengaspal di depan pendukungnya.

"Saya berharap bisa mengikuti balapan di terakhir di Valencia dengan segala sesuatu yang diputuskan, dan menguntungkan saya," tutur Marquez, seperti dikutip dari Sportfair, Selasa (3/10/2017).

"Saya selalu berpikir bahwa untuk gelar akan diputuskan di Valencia. Ini adalah salah satu sirkuit di mana saya memiliki kenangan di masa kecil. Karena saya pernah berlatih untuk tampil di kejuaraan balap Spanyol. Jika saya bisa merebut gelar di trek yang saya sukai maka itu akan menambah kebahagiaan saya," terang pembalap berusia 24 tahun ini.

Rekam jejak Marquez di Valencia bisa dikatakan sangat bagus. Karena dia berhasil naik lima kali podium dan dua di antaranya berada di posisi pertama pada tahun 2012 (Moto2), dan 2014 (MotoGP).

Tapi, bagaimana pun tidak ada yang bisa memprediksi siapa yang bakal keluar sebagai juara. Pembalap yang dikenal dengan julukan Baby Alien itu saat ini hanya melihat semua pesaing dalam level yang sama.

"Kuncinya adalah melihat semua saingan dengan cara yang sama. Bukan hanya keduanya dengan siapa kamu memainkan gelar. Lorenzo bisa saja tampil kompetitif di Jepang, di mana Ducati sangat cepat, dan dia bisa memenangi balapan. Jadi Anda tidak bisa fokus hanya satu atau dua pembalap saja," tutur Marquez. (David Permana)