Pandit Formula 1 Mark Gallagher Ramaikan AdAsia 2017

Liputan6.com, Bali - Konferensi periklanan terbesar dan paling prestisius di Asia, AdAsia 2017 bakal menghadirkan konsultan media dan pandit Formula Satu (F1) Mark Gallagher. Gallagher diundang sebagai pembicara untuk membeberkan pengalamannya berkecimpung di sebuah manajemen olahraga balap bergengsi.

Pria berkebangsaan Irlandia-Inggris ini memegang peran penting dalam manajemen Formula Satu selama 30 tahun terakhir. Pendiri dan CEO Performance Insights Ltd tersebut juga merupakan komentator sekaligus analis F1 di BBC, ESPN hingga program Sky Sports F1.

Selama berkarier di dunia balap, Gallagher juga pernah terlibat satu dekade lebih dalam menjalankan manajemen tim Jordan GP. Dia juga ikut menjalankan bisnis mesin otomotif Cosworth yang terkenal di dunia dan menggerakkan sisi komersial Red Bull Racing, tim F1 yang kemudian menjadi juara dunia empat kali.

Selama berkarier di manajemen F1, pria 55 tahun tersebut juga telah bekerja dengan banyak pembalap terkemuka, termasuk mantan juara dunia Ayrton Senna, Michael Schumacher dan Jenson Button. 

Karier Mark Gallagher di Formula Satu dimulai pada tahun 1983. Dia menghabiskan tujuh tahun bekerja di media dan berkonsultasi dengan Philip Morris International sebelum bergabung dengan tim milik bos otomotif Eddie Jordan, Jordan GP pada tahun 1990.

Bersama Jordan sebagai anggota tim manajemen, Gallagher memiliki tanggung jawab penuh untuk kegiatan pemasaran dan komersial. Dia juga bertanggung jawab atas tim Red Bull Racing yang baru dibentuk pada 2004.

Setahun kemudian Gallagher mendirikan Status Grand Prix, sebuah tim motosport yang berbasis di Silverstone, Inggris. Tim ini turun di Kejuaraan Dunia dan mendapat gelarnya pada 2009.

Dari sisi kebijakan balapan F1, Gallagher memberikan sumbangan ide atas pengembangan regulasi mesin bensin-hibrida yang diperkenalkan di F1 pada tahun 2014. Regulasi mesin turbo hibrida yang telah diperkenalkan meredam kebisingan mobil-mobil jet darat selama balapan.

Gallagher telah menelurkan karya tulis pada 2014 lalu berupa buku berjudul The Business of Winning – Strategic Success from the Formula One track to the Boardroom. Antara tahun 2005 dan 2009 dia juga ditunjuk sebagai konsultan untuk film animasi Disney Pixar yang bertema balapan, CARS dan CARS II.