Sukses

Lorenzo Diprediksi Akhiri Paceklik Kemenangan di MotoGP 2017

Lorenzo terbiasa merebut minimal satu kemenangan di MotoGP.

Liputan6.com, Jakarta - Jorge Lorenzo tahu konsekuensi apa yang akan didapat saat beralih tim dari Yamaha ke Ducati di musim ini. Sehingga X-Fuera tidak perlu lagi menggerutu mengenai hasil minor yang didapatnya pada musim ini.

Lorenzo sejak lama sudah dikenal merupakan pembalap yang sangat vokal. Dia akan melontarkan kritikan pedas kepada tim maupun mekanik ketika mengetahui ada kekurangan yang terjadi pada kuda besi yang ditungganginya tersebut.

Semua permintaannya pun dituruti tim Ducati, namun Pabrikan Italia belum menerima umpan balik dari Lorenzo. Pasalnya, dari 14 balapan yang telah dijalaninya tersebut dia belum sekali pun memenangkan balapan.

Hasil terbaiknya adalah berada di podium ketiga sewaktu menjalani balapan di Jerez dan Aragon. Tapi Michele Pirro selaku pembalap pengembang tim Ducati meyakini Lorenzo setidaknya merebut satu kemenangan musim ini.

"Lorenzo mengalami awal yang sedikit berantakan, tapi sekarang hasilnya akan datang dan saya tidak terkejut dengan ini. Saya berharap di musim ini dia bisa memenangkan balapan, karena saya tahu ia bisa melakukan pencapaian hebat ini," kata Pirro seperti dikutip dari Sportfair, Sabtu (7/10/2017).

 

 

2 dari 2 halaman

Rekam Jejak Bagus

Doa yang dilantunkan Pirro bukan tanpa alasan. Menilik rekam jejak Lorenzo sejak meramaikan kelas utama MotoGP pada 2008. Pembalap yang diketahui merupakan penggemar Barcelona ini setidaknya dapat meraih satu kemenangan selama satu musim.

Catatan itu terjadi pada debut di kelas utama MotoGP 2008 lalu. Saat itu Lorenzo sukses mencetak kemenangan di Grand Prix Portugal. Tentunya Lorenzo tidak ingin mencoreng catatannya sebagai pembalap top dunia yang gagal memenangkan balapan dalam satu musim.

Jadi ada kemungkinan Lorenzo bakal tampil habis-habisan di empat balapan tersisa musim ini. "Saya tidak terkejut dengan peningkatan yang terjadi pada Jorge, karena saya pikir dia adalah satu-satunya pembalap paling berbakat. Bagi saya ini adalah kepuasan dan kehormatan untuk bekerja dengannya," pungkas Pirro.

(David Permana)