Sukses

Latihan Singkat dan Berkesan ala Legenda Dortmund

Riedle sendiri tampak kagum melihat permainan anak-anak pesert coaching clinic.

Liputan6.com, Jakarta - Rangkaian kunjungan Karl Heinz Riedle, legenda Borussia Dortmund, masih berlanjut hingga Rabu (11/7/2017). Kali ini, ia memimpin coaching clinic di Lapangan F7 Mini Soccer Field, Jakarta.

Coaching clinic itu sendiri dihadiri para siswa ASIOP dan beberapa perwakilan dari sekolah sepak bola (SSB) di Jakarta. Acara tersebut dibagi ke dalam tiga periode. Pertama adalah foto bareng, latihan satu anak satu bola, dan diakhiri dengan fun games.

Riedle, yang sukses membawa Dortmund juga Liga Champions 1997 sendiri hanya memimpin hingga sesi latihan dengan bola. Saat memasuki fun games, ia hanya duduk di tribun sambil memantau anak-anak bermain yang terbagi ke dalam dua tim.

Berlatih di bawah pantauan legenda sekaliber Riedle membuat para peserta bersemangat. Riedle sendiri tampak kagum melihat permainan mereka dan sesekali mengumbar senyuman.

Ketika fun games berakhir, pria yang saat masih aktif bermain berposisi sebagai penyerang itu langsung kembali ke lapangan. Ia pun memberikan ucapan selamat sambil mengusap kepala beberapa peserta.

"Kalian harus terus kerja keras. Latihan adalah hal yang sangat penting. Good job," kata Riedle, yang juga pernah membela Liverpool, saat memberikan sambutan kepada para peserta yang mendengarkan ucapannya sambil duduk di lapangan.

Tak lupa, ia memberikan cenderamata kepada para peserta. Cenderamata itu sendiri berupa kartu dan foto yang telah ditandatanganinya. Saat akan mengambil cinderamata tersebut, Riedle tampak tertawa karena para peserta berebut untuk mengambilnya.

"Sangat senang sekali bisa dilatih legenda seperti Riedle. Yang saya tahu ia adalah predator di lapangan. Banyak ilmu baru yang saya tidak dapat sebelumnya," kata salah satu peserta dari ASIOP, Amadeo.

 

 

2 dari 2 halaman

Foto Bersama

Di akhir sesi, para orangtua peserta juga ikut turun ke lapangan. Mereka meminta Riedle untuk berfoto dengan anak mereka. Meski terburu-buru, dengan ramah pria berusia 52 tahun itu meladeninya.

"Alhamdulillah anak-anak kita mendapat kesempatan berkenalan langsung dengan legenda Dortmund. Meski singkat, saya yakin anak-anak bisa mendapatkan ilmunya. Mudah-mudahan ini bisa menjadi bekal anak kita ke depannya," jelas Nolo Samidi, salah satu orangtua peserta.