Jakarta Insiden rebutan tendangan penalti antara dua pemain Paris Saint Germain Edinson Cavani dan Neymar masih jadi bahan perbincangan. Bek Real Madrid, Sergio Ramos, juga turut mengomentari.
Menurut Ramos, kejadian itu terjadi karena tidak ada penentuan algojo penati sebelum pertandingan.
Advertisement
Baca Juga
Edinson Cavani dan Neymar berebut menendang penalti ketika Paris Saint-Germain bersua Olympique Lyon pada laga pekan keenam Ligue 1 Prancis, di Parc des Princes, 18 September 2017. Ketika itu, Neymar berusaha merebut bola dari Cavani dan ingin mengambil tendangan penalti.
Meski begitu, penyerang timnas Uruguay tersebut tidak mengabulkan keinginan Neymar dan tetap mengeksekusi penalti. Sayangnya, bola hasil tendangan Cavani tidak berhasil membobol gawang Lyon.
"Hal semacam itu tidak akan terjadi di Real Madrid karena semuanya direncanakan sebelum pertandingan. semua terorganisir," ucap Sergio Ramos.
"Cristiano Ronaldo mengambil tendangan penalti dan jika tidak saya yang akan melakukannya. Bahkan, telah ada penendang ketiga sebelum setiap pertandingan."
"Edinson Cavani dan Neymar adalah dua pemain hebat dan saya yakin mereka akan mencapai kesepakatan mengenai hal itu," tutur Sergio Ramos.
Akibat insiden tersebut dikabarkan hubungan Cavani dan Neymar retak. Cavani diberitakan mulai tidak kerasan di Paris dan berniat hengkang pada bursa transfer musim panas 2018.
Â