Jakarta - Manajer Arsenal, Arsene Wenger, menilai rumor Mesut Ozil ke Manchester United (MU) sebagai hal lumrah. Wenger meminta sang pemain tetap menunjukkan komitmen selama membela The Gunners.Â
Baca Juga
Advertisement
"Kami selalu berurusan dengan semua jenis spekulasi seperti dalam konteks Ozil saat ini. Kami selalu mengalami hal itu ketika ada pemain-pemain memasuki periode akhir dalam kontraknya," kata Wenger.
"Akan tetapi, Anda seharusnya memberikan 100 persen selama berada di suatu tempat. Media-media mungkin akan memberitakan Ozil akan memperpanjang kontraknya besok. Situasi itu sama dan tidak akan mengubah apapun. Ketika bermain pada laga selanjutnya, tunjukkanlah komitmen 100 persen," ujar Wenger.
Ozil diberitakan akan hengkang ke MU pada bursa transfer Januari 2018. Media-media Inggris mengklaim, sang pemain telah mengatakan hal itu kepada rekan-rekannya di Arsenal.
Situasi Ozil dipicu kontraknya yang berakhir pada Juni 2018, tidak kunjung diperpanjang manajemen Arsenal. Gelandang Jerman itu kabarnya menuntut gaji 350Â ribu pound sterling atau sekitar Rp 6,12 miliar per pekan.
Akan tetapi, Arsenal hanya bersedia menggaji Ozil senilai 275.000 poundsterling (Rp 4,8 miliar) per pekan. Andai tidak kunjung meneken kontrak anyar, Arsene Wenger terancam kehilangan Ozil dengan status bebas biaya transfer pada musim panas 2018.
"Ketika pemain bermain untuk Arsenal, komitmennya tidak bisa dikaitkan dengan durasi kontrak. Namun, itu harus dikaitkan dengan tanggung jawab dan ambisinya untuk memenangi setiap pertandingan," tutur Wenger.
Selain MU, sang pemain juga dikaitkan dengan Inter Milan. Kabar itu semakin menguat setelah Pesiden Inter Milan, Erick Thohir, mengungkapkan Ozil adalah sosok yang tepat untuk mengisi lini tengah timnya.
Sumber: Sky Sports
Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions dan Liga Europa, dengan kualitas HD di sini
Â