Liputan6.com, Verona - Kemenangan telak 4-1 AC Milan atas tuan rumah ChievoVerona dalam lanjutan Serie A Kamis dini hari WIB (26/10/2017) memakan korban. Bek muda AC Milan, Davide Calabria harus dilarikan ke rumah sakit akibat luka parah pada kepalanya.
Luka di kepala Calabria diakibatkan benturan keras dengan Massimo Gobbi di menit-menit akhir pertandingan. Setelah benturan itu, bek 20 tahun itu sempat tergeletak di lapangan sebelum ditandu ke luar lapangan dalam keadaan kepala dan lehernya tak dapat digerakkan.
Advertisement
Baca Juga
Usai pertandingan, AC Milan menyampaikan pernyataan bahwa Calabria telah dirawat di rumah sakit yang ada di Kota Verona untuk mengetahui seberapa parah luka di kepalanya. Yang agak melegakan, Calabria masih berada dalam keadaan sadar saat dilarikan ke rumah sakit.
"Ada darah yang keluar dari hidungnya, namun dia masih bisa bicara dan melambaikan tangan ke arah kami," ujar rekan setim, Alessio Romagnoli seperti dilansir Sky Sport Italia.
Saat Calabria ditarik keluar, AC Milan terpaksa bermain dengan 10 orang selama beberapa menit lantaran jatah pergantian pemain telah habis. Namun, I Rossoneri tetap mempertahankan keunggulan 4-1 hingga peluit panjang dibunyikan.
Adapun AC Milan membuka keunggulan di menit 36, lewat tendangan melengkung Suso dari luar kotak penalti. Milan menggandakan keunggulan tiga menit jelang turun minum lewat gol bunuh diri Bostjan Cesar yang salah mengantisipasi tendangan Suso.
Hakan Calhanoglu mengubah skor menjadi 3-0 setelah meneruskan umpan Franck Kessie di menit 55. Chievo sempat memperkecil kedudukan menjadi 3-1 di menit 61, namun Nikola Kalinic mengunci kemenangan menjadi 4-1, hanya tiga menit berselang.
Dengan kemenangan ini, AC Milan merangkak naik ke peringkat delapan klasemen sementara dengan 16 poin. Poin mereka sama dengan Fiorentina yang duduk di posisi tujuh, namun kalah dalam selisih gol. (Abul Muamar)