Liputan6.com, Sepang - Penampilan agresif Johann Zarco di beberapa balapan MotoGP sempat membuat kesal Valentino Rossi. Sontak, gesekan antara dua pembalap ini terus mencuri perhatian penikmat ajang balap motor paling bergengsi tersebut.
Peristiwa terakhir terjadi di Sirkuit Phillip Island, MotoGP Australia, pekan lalu. Saat itu Zarco kembali mempertontonkan gaya agresifnya dan nyaris mencelakakan Rossi, tapi The Doctor kali ini berhasil melewati hadangan pembalap Yamaha Tech3 tersebut.
Advertisement
Baca Juga
Tak heran jika persoalan itu terus menjadi pembahasan setiap kali para rider akan memulai balapan MotoGP. Begitu pun ketika para joki kuda besi di kelas elite ini bersiap menjalani balapan seri 16 di Sirkuit Internasional Sepang, Malaysia.
Pasalnya, Zarco berhasil menempati grid pertama setelah mencatatkan waktu tercepat kedua di kualifikasi dengan 1 menit 59.229 detik. Sementara Rossi membuntutinya di barisan kedua bersama Maverick Vinales dan Jorge Lorenzo.
"Apakah saya berbicara dengan Zarco? Dia tidak datang ke Komisi Keselamatan, saya pikir sekarang jalan balapnya jelas bagi semua orang. Dia sangat cepat dan itu akan menjadi sulit bagi seluruh balapan," ungkap Rossi seperti dikutip dari GPOne, Minggu (29/10/2017).
Rossi sepertinya tidak ingin terganggu dengan persoalan tersebut. Karena ada masalah yang harus dipecahkannya terutama mengenai cuaca ekstrem di Malaysia.
Dikatakan, karena sejak sesi latihan bebas pertama dimulai pada Jumat (27/10) lalu, Rossi selalu kewalahan menghadapi sengatan matahari. "Anda tentu akan bertanya-tanya bagaimana Anda bisa bertahan dalam 20 lap! Sekarang yang terpenting memperbaiki putaran demi putaran, tapi tahap akhir selalu sulit," paparnya. (David Permana)