Liputan6.com, Valencia - Pembalap Repsol Honda Team, Marc Marquez telah memastikan gelar juara dunia MotoGP 2017. Itu dipastikannya saat balapan di MotoGP Valencia, Minggu (12/11/2017).
Menariknya, Marquez menjadi juara dunia setelah mengalami puluhan kecelakaan sepanjang MotoGP 2017. Sudah 27 kali dia mengalami kecelakaan.
Advertisement
Baca Juga
Meski demikian, Marquez menjadi pemain yang paling banyak meraih kemenangan di tahun ini. Pembalap asal Spanyol tersebut mencatatkan enam kemenangan pada musim balap 2017.
Karena sering terjatuh, Marquez sempat dituduh memiliki sebuah 'jimat kucing' di dalam helmnya. Hal itu yang membuat Marquez diduga bisa tampil konsisten saat balapan.
"Banyak yang mengatakan saya menaruh sebuah 'jimat kucing' di helm. Namun, saya tidak terlalu suka kucing," ucap pembalap MotoGP berusia 24 tahun tersebut sambil tertawa, dikutip dari GP One.
Â
Â
Kunci Keberhasilan Marquez
Lebih lanjut, Marquez membeberkan kunci suksesnya meraih gelar keempat MotoGP sepanjang kariernya. Dia mengaku hanya mempertahankan gaya balapnya untuk meraih juara dunia.
"Saya banyak belajar di tahun ini. Kebanyakan, dalam setiap balapan, orang-orang hanya melihat kemenangan saja. Tapi karakter dan cara balap yang spektakuler bisa membuat perbedaan," katanya.
"Saya selalu memberi semangat dan energi yang sama di setiap balapan. Saya juga memiliki antusiasme yang sama saat mengendari motor, tidak pernah berubah," ujar Marquez.
Advertisement
Rekor Marquez
Dengan menjuarai MotoGP 2017, Marquez menciptakan banyak rekor. Marquez (24 tahun) menjadi pebalap termuda yang memenangi empat titel kelas primer (500cc/MotoGP). Dia melewati rekor Mike Hailwood yang meraih titel keempat dalam usia 25 tahun dan 107 hari pada 1965.
Marc Marquez juga menjadi pebalap termuda yang memenangi enam titel dari seluruh kelas kejuaraan dunia balap motor grand prix (125cc/Moto3, 250cc/Moto2, dan 500cc/MotoGP). Dia melewati rekor Valentino Rossi yang meraih titel keenam dalam usia 25 tahun dan 244 hari pada 2004.