Liputan6.com, Jakarta - Timnas Indonesia U-23 bakal melakoni laga uji coba internasional menghadapi Suriah U-23 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kamis (16/11/17). Ini bisa jadi gambaran kekuatan tim-tim yang akan bertanding di Asian Games 2018.
Uji tanding ini menjadi kali pertama buat Garuda Muda, sebutan timnas Indonesia U-23, usai melakoni SEA Games 2017. Setelah kembali ke klub, para pemain jelas dapat ilmu tambahan dan siap ditunjukkan dalam laga nanti.
Advertisement
Baca Juga
Melawan Suriah menjadi modal berharga buat mereka yang disiapkan untuk Asian Games 2018. Sebab, sang calon lawan menggambarkan sesungguhnya postur-postur tinggi dan fisik kuat tim asal Timur Tengah.
Di atas kertas, Garuda Muda jelas tak terlalu diunggulkan. Mereka juga baru sekali bersua Suriah, tepatnya pada Asian Games 2006. Kala itu, Indonesia takluk 1-4 dari Suriah.
Akan tetapi jangan khawatir, selain bermain di kandang sendiri, Indonesia juga punya David Maulana yang bisa diandalkan. Selama SEA Games 2017, dia sukses mencetak tiga gol dan dua assist untuk Indonesia.
Itu menjadi bukti kehadirannya sangat vital bersama tim Garuda Muda. Apalagi, pada level klub, pemain kelahiran 2 September 1996 tersebut juga apik dengan kemas empat gol serta enam assists untuk Mitra Kukar.
"Kami sudah melakukan sesi nonton video bersama para pemain untuk menginformasikan kekuatan timnas Suriah U-23 agar mereka bisa mengantisipasi permainan lawan. Timnas Suriah U-23 memiliki striker yang bagus, tinggi besar, dan lebih banyak memainkan serangan langsung ke depan, seperti bola panjang," ungkap asisten pelatih timnas Indonesia U-23, Bima Sakti.
Â
Kekuatan Suriah
Sementara itu, Suriah memang punya rekam jejak yang impresif sejauh ini. Dari tujuh laga terakhir, mereka sukses meraih tiga kemenangan, dua hasil imbang, dan dua kekalahan.
Bahkan, salah satu kemenangannya adalah kala mereka menghancurkan Tiongkok di ajang Piala Asia U-23 2016. Kala itu, mereka sukses menang 3-1 atas Tiongkok di Stadion Abdullah bin Nasser, 15Â Januari 2016.
Pada kualifikasi Piala Asia U-23, Suriah juga berhasil lolos. Dia menjadi runner-up terbaik karena tak terkalahkan di Grup C dengan sekali menang dan dua kali imbang.
"Laga ini akan sangat penting buat kami karena Suriah akan main di Piala Asia U-23 2018. Kami akan mendapatkan keuntungan dengan pertandingan ini," papar Pelatih Suriah U-23, Hussein Afash sebelum laga.
Advertisement
Fakta Menarik
1. Timnas U-23 Indonesia baru sekali jumpa Suriah sejauh ini di Asian Games 2006 dan kalah 1-4.
2. Namun, Timnas U-23 sendiri baru menelan satu kekalahan dalam sembilan pertandingan terakhirnya.
3. Suriah termasuk menjadi lawan yang sukar dijebol. Pada Kualifikasi Piala Asia U-23 2018, mereka hanya kemasukan satu gol saja dari tiga laga.
4. Suriah dilatih seorang berpengalaman, yakjni Hussein Afash. Dia pernah menangani Al-Ahli pada 2016 lalu.
5. Laga lawan Indonesia memang berguna buat Suriah. Sebab, pada putaran final Piala Asia U-23 2018 nanti, mereka bergabung Grup D yang salah satunya terdapat tim Asia Tenggara, Vietnam.
Data Pertandingan
Head to Head
21/09/06 Suriah U-23 4 - 1 Indonesia U-23
Lima Laga Terakhir Timnas U-23:
20/08/17 Timor-Leste U23 0 - 1 Indonesia U23
22/08/17 Vietnam U23 0 - 0 Indonesia U23
24/08/17 Indonesia U23 2 - 0 Kamboja U23
26/08/17 Malaysia U23 1 - 0 Indonesia U23
29/08/17 Indonesia U23 3 - 1 Myanmar U23
Lima Laga Terakhir Suriah U-23:
15/01/16 Tiongkok U23 1 - 3 Suriah U23
18/01/16 Qatar U23 4 - 2 Suriah U23
19/07/17 Suriah U23 2 - 0 India U23
21/07/17 Turkmenistan U23 0 - 0 Suriah U23
24/07/17 Qatar U23 1 - 1 Suriah U23
Â
Advertisement
Perkiraan Susunan Pemain
Indonesia (4-3-3): Satria Tama: Putu Gede, Hansamu Yama, Bagas Adi, Rezaldi Hehanusa; Evan Dimas Hargianto, Septian David Maulana; Egy Maulana Vikri, Febri Haryadi, Muhammad Rafli.
Suriah (3-4-3): Muhammad Yazan Ourabi; Yousef Al Hamwi, Jihad Busmar, Muhammad Fares Arnaout; Ahmad Ashkar, Mohammad Almarmour, Mohammad Kroma, Moumen Naji; Mohammad Rafad Muhtadi, Ahmad Albasir, Abd Al Rahman Barakat.
Eka Setiawan
Saksikan video pilihan di bawah ini