Madrid - Kapten Real Madrid, Sergio Ramos, ingin mengubah kebiasaan yang sudah melekat pada dirinya. Penggawa timnas Spanyol itu berharap tidak lagi menjadi pemain spesialis pencetak gol pada menit akhir.
Baca Juga
Advertisement
Ramos kerap mencetak gol krusial bagi Real Madrid lewat gol jelang laga berakhir. Penggawa timnas Spanyol itu 11 kali mencetak gol ketika pertandingan berjalan lebih dari 80 menit.
Bahkan, gol Ramos kerap menjadi penentu kemenangan Real Madrid. Salah satu contohnya ketika Ramos membantu Real Madrid menjuarai La Liga pada 2016-2017.
Akan tetapi, Ramos berusaha menghilangkan kebiasaan itu demi bisa mencetak gol lebih awal. Menariknya, bek berusia 31 tahun itu mengaku punya emosi berlebih ketika mencetak gol pada menit akhir.
"Saya ingin mengubahnya. Mencetak gol pada menit ke-93 menjadi ketika pertandingan baru berjalan 10 menit. Namun, terdapat perasaan berbeda ketika mencetak gol pada menit akhir pertandingan," kata Sergio Ramos.
Sumber: Marca
Â