Liputan6.com, Milan - Gennaro Gattuso ingin debutnya sebagai pelatih AC Milan dengan sempurna. Dia tidak mengizinkan pemain Milan membuat kesalahan dalam pertandingan melawan Benevento, Minggu (3/12/2017) malam.
Benevento merupakan tim promosi di Serie A yang belum mengumpulkan satu pun poin hingga pekan ke-14 ini. Namun, Gattuso menganggap skuat asuhan pelatih Roberto De Zerbi perlu diwaspadai oleh AC Milan.
Advertisement
Baca Juga
"Ini akan menjadi sebuah pertempuran. Kami tidak boleh tertipu dengan posisi mereka saat ini di liga," kata Gattuso dilansir dari laman resmi klub.
Gattuso dan De Zerbi bertemu kembali sebagai pelatih namun di strata kompetisi tertinggi Liga Italia. Pada Juni 2016, keduanya melakoni partai play-off Lega Pro memperebutkan tiket lolos ke Serie B.
Pada leg pertama play-off, klub Serie C, Pisa yang ditangani Gattuso menang 4-2 dari Foggia, yang kala itu dilatih De Zerbi. Pisa memastikan tiket ke Serie B setelah imbang 1-1 di markas Foggia yang diwarnai insiden pelemparan botol dari tribun dan mengenai kepala Gattuso.
"Memang benar poin kemenangan mereka (Benevento) nol, tapi dengan pelatih De Zerbi semuanya telah berubah, sekarang mereka lebih berbahaya dan memiliki mentalitas yang lebih kuat. Kami tidak boleh membuat kesalahan dalam pertandingan ini," ucap eks-pelatih Pisa tersebut.
Saat ini, AC Milan tertahan di posisi ketujuh klasemen sementara. Sedangkan Benevento masih belum beranjak dari dasar klasemen karena mengecap 14 kali kekalahan.
Â
Latihan Perdana
Gattuso telah memimpin sesi latihan AC Milan bersama para pemain pada Jumat (1/12/2017) lalu sebelum berangkat ke Kota Benevento. Dia mengungkapkan bakal mempertahankan skema tiga bek yang telah dikenalkan oleh pelatih sebelumnya, Vincenzo Montella.
"Bukan rahasia lagi saya suka melihat intensitas dan kerja keras. Kami mencoba hal baru, tapi tiga orang di pertahanan tetap akan ada dan kami akan terus mengatasinya. Saya merasa nyaman," ucap Gattuso.
Â
Advertisement
Tak Khawatir
Menangani 25 pemain di skuat utama AC Milan tak dianggap mudah oleh Gattuso. Tapi, dia berjanji akan bekerja sama dengan baik dengan tim pelatih dan manajemen untuk membuat Rossoneri bangkit.
"Sejak hari pertama melatih, saya merasa baik dengan tim ini. Seiring berjalannya waktu saya menyadari betapa sulitnya mengelola 24, 25 pemain," kata Gattuso.
"Ini adalah fokus terbesar saya karena saya ingin melibatkan semua orang. Selebihnya, saya tidak khawatir," ucapnya.