Sukses

Ironi Ronaldo di Balik Penghargaan Ballon d'Or Kelima

Performa Ronaldo sangat jauh berbeda di La Liga dengan Liga Champions musim ini

Liputan6.com, Jakarta Bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo, kembali menorehkan prestasi terbaiknya. Pria asal Portugal ini sukses meraih penghargaan Ballon d'Or 2017, Jumat dini hari WIB (8/12/2017).

Mantan pemain andalan Manchester United (MU) ini, dipilih sebagai yang terbaik oleh sejumlah jurnalis sepak bola dari berbagai media di Eropa. Dari 30 nominator, Ronaldo berhasil meraih poin tertinggi sebesar 946.

Bagi Ronaldo ini adalah penghargaan kelima sebagai pemain terbaik di dunia. Catatan ini sekaligus menyamai raihan saingan terberatnya, bintang Barcelona Lionel Messi.

Ronaldo meraih Ballon d'Or pertamanya pada 2008. Ia kembali merebut predikat pemain terbaik di dunia itu pada 2013 dan 2014.

Keberhasilan Ronaldo mengantar Real Madrid menjadi juara Liga Champions 2015-2016 dan mengantar Timnas Portugal menjadi juara Piala Eropa 2016 membuat pemain asal Portugal itu kembali menjadi yang terbaik pada 2016, dan kini ia kembali menjadi yang terbaik.

"Tentu saya merasa senang. Ini adalah hal yang saya selalu nantikan setiap tahun. Trofi yang saya menangi tahun lalu membantu saya untuk memenangi penghargaan ini. Terima kasih untuk semua rekan di Real Madrid. Saya juga ingin berterima kasih kepada semua orang yang membantu saya mencapai level ini," ujar Ronaldo.

2 dari 4 halaman

Rekor Baru

Selain penghargaan sebagai pemain terbaik, Ronaldo juga tak henti mencetak rekor baru. Menariknya, rekor ini dibuat di kompetisi tertinggi Eropa, Liga Champions.

Teranyar, Ronaldo membuat rekor setelah menyumbang sebiji gol saat Madrid menang 3-2 atas Borussia Dortmund di Santiago Bernabeu, dalam partai pamungkas penyisihan Grup H Liga Champions, belum lama ini.

Dengan gol tersebut, Ronaldo sudah menorehkan sembilan gol dalam enam pertandingannya bersama Los Blancos di Liga Champions musim ini.

Catatan tersebut membawa Ronaldo kepada rekor baru. Marca melansir, Ronaldo menjadi satu-satunya pemain yang mampu mencetak gol di setiap pertandingan penyisihan Liga Champions.

"Rekor yang luar biasa. Saya menjadi pemain pertama yang mencetak gol di setiap pertandingan fase grup Liga Champions. ini penting. Saya merasa sangat senang," kata Ronaldo dilansir situs resmi UEFA.

3 dari 4 halaman

Pencetak Gol Terbanyak

Rekor selalu mencetak gol di fase grup dalam enam musim terakhir, menjadi satu di antara sekian banyak rekor yang dicatat Ronaldo di Liga Champions.

Opta pun mencatat, Ronaldo kini menyamai rekor Messi, sebagai raja gol fase grup Liga Champions sepanjang masa. Keduanya sama-sama mengoleksi 60 gol.

Mantan pemain Manchester United itu juga tercatat sebagai pencetak gol terbanyak Liga Champions selama lima musim beruntun.

4 dari 4 halaman

Mandul

CR7, julukan lain Ronaldo, boleh saja bangga. Tapi, dia harus sadar, penampilannya musim ini belum konsisten.

Sukses Ronaldo di Liga Champions berbeda 180 derajat dengan apa yang dialaminya di Liga Spanyol. Di liga ini, Ronaldo baru mengemas dua gol dari sepuluh pertandingan.

Bagi Ronaldo, itu adalah torehan golnya yang terburuk dari 12 pertandingan perdana Madrid di La Liga. CR7 juga pernah mengalami paceklik gol dalam 12 laga perdana di La Liga pada musim 2009-2010.

Pada musim tersebut, Ronaldo hanya mendulang lima gol. Itu adalah musim perdana Ronaldo bermain di Spanyol, setelah ditebus Real Madrid dari Manchester United pada musim panas 2009.

Entah apa yang membuat penampilan Ronaldo seperti ini. Ada apa denganmu Ronaldo?